Pembangunan Lintasan Sirkuit MotoGP Mandalika Capai 78,6 Persen
SIRKUIT: Jalan Kawasan Khusus (JKK) yang menjadi lintasan sirkuit Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). ISTIMEWA LOMBAK – PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), mengungkapkan progres konstruksi jalan kawasan khusus (JKK) yang menjadi lintasan sirkuit Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah mencapai 78,6 persen. Progres ini mencakup pekerjaan pengaspalan main track dan service road. https://radarbanyumas.co.id/sirkuit-mandalika-lombok-jadi-cadangan-di-motogp-tapi-sudah-masuk-agenda-resmi-wsbk/ Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro memastikan pembangunan JKK The Mandalika berjalan sesuai jadwal yang direncanakan. Pekerjaan main track telah menyelesaikan aspal lapis pertama atau yang disebut dengan AC-Base sepanjang 4,31 km dari total track lane 4,31 km. Sementara pekerjaan service road saat ini telah teraspal sekitar 7,5 km dari total 8,12 km. Service road adalah jalan layanan yang terletak di sisi main track yang berfungsi sebagai pelayanan darurat untuk mengakomodasi sejumlah kendaraan yang mengalami kecelakaan beserta para pembalap saat keluar lintasan. Service road juga sebagai jalur yang dapat diakses oleh operator race dan ambulans. Selain itu, Bram menyatakan, saat ini juga tengah dilakukan beberapa pekerjaan lain secara bersamaan, yakni penghamparan gravel bed, proses fabrikasi, pemasangan concrete barrier, pagar debrish fence, pitwall geobrugg, landscaping (pohon dan rumput) dan pekerjaan drainase permukaan kawasan JKK serta pekerjaan pondasi borepile bangunan race control. “Kami puas dengan kemajuan pekerjaan JKK hingga saat ini dan memastikan bahwa pekerjaan akan terus berjalan sesuai dengan timeline, termasuk target homologasi pada semester kedua 2021 ini. Kami harap seluruh kegiatan konstruksi berjalan dengan lancar dan optimal untuk menyambut event World Superbike (WSBK) November mendatang di The Mandalika,” jelas Bram. Menurutnya, tahap pengaspalan JKK terdiri dari tiga tahap yaitu AC-Base, AC-Binder hingga Surface SMA. Setelah penyelesaian aspal lapis pertama pada main track, maka dipastikan pekerjaan akan segera dilanjutkan dengan tahap aspal lapis kedua (AC-Binder). Dalam upaya memastikan kualitas pengaspalan dan penyelesaian JKK sesuai dengan target, ITDC melakukan pemantauan perkembangan dan progres harian secara berkala melalui Mandalika Grand Prix Association (MGPA). (jpc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: