Masih Bingung Ngapak Banyumasan

Masih Bingung Ngapak Banyumasan

Anisa Dwi Rahmawati gadis kelahiran Kupang 13 januari 2001. Memutuskan pindah ke Purwokerto sejak lulus SMP tahun 2016 lalu. Hingga sekarang, dirinya masih kesulitan menggunakan bahasa daerah Banyumas tersebut. Tak jarang dirinya kesal berada diantara teman-temannya yang menggunakan bahasa ngapak. Meski demikian, dia mengaku masih beradaptasi untuk mengerti bahasa tempatnya tinggal saat ini. "Bingung sama bahasanya. Biasanya kalo sudah begitu terus saya pasang muka polos dan bilang bisa gak bahasanya yang telingaku juga ngerti," candanya. Tak hanya bahasa, beberapa hal yang dirasa aneh diungkapkan gadis yang tak suka sambel ini. Menurutnya, makanan padang dan bakso yang ada di Purwokerto rasanya jauh berbeda dengan yang ada di Kupang. (mhd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: