Medali Pertama Indonesia Dari Angkat Besi
RAIH MEDALI : Lifter Remaja Putri Nur Vinatasari mempersembahkan medali Perunggu sekaligus Medali pertama Indonesia di arena Olympic Youth Games, di Buenos Aires Argentina, kemarin.ISTIMEWA
Youth Olympic Games
BUENOS AIRES – Lifter junior putri Nur Vinatasari sukses mengharumkan nama Indonesia dengan persembahan medali perunggu pada pertandingan yang digelar Selasa (9/10) lalu. Torehan ini sekaligus medali pertama Indonesia di ajang Youth Olympic Games yang berlangsung di Buenos Aires, Argentina sejak 6 hingga 18 Oktober mendatang.
Vina yang turun di kelas 53 kg ini berhak menempati posisi ketiga setelah membukukan total angkatan 162 kg. Dengan rincian snatch 72 kg, sedangkan clean and jerk 90 kg. Sementara medali emas diraih oleh lifter asal Rumania Sabina Baltag dengan total angkatan 177 kg (snatch 77 kg, clean and jerk 100 kg). Lalu perak didapat oleh Kely Valentina Junkar Acero dari Kolombia yang mengumpulkan angkatan 176 kg (snatch 78 kg, clean and jerk 98 kg).
“Kunci (dari kemenangan ini, Red) adalah kerja keras dan jangan pernah putus asa. Selain itu, selalu disiplin dalam melakukan segala hal,” ungkap Vina.
Ini adalah kali kedua bagi Indonesia meraih perunggu di YOG lewat cabor angkat besi. Pada edisi 2010 di Singapura, lifter Dewi Safitri dari kelas 53 kg juga berhasil naik podium ketiga. Dalam tiga gelaran YOG, yaitu 2010, 2014 di Nanjing, Tiongkok, dan 2018 sekarang ini, tercatat Indonesia selalu pulang dengan satu medali perunggu. Pada 2014, pebulu tangkis Anthony Ginting merebut perunggu saat bermain di tunggal putra.
“Saya sangat bangga dengan prestasi yang diraih Vina. Saya berharap medali perdana ini mampu memacu semangat atlet yang lain dalam multievent ini,” kata Chef de Mission Indonesia Dito Ariotedjo.
Vina adalah satu-satunya lifter Indonesia yang ikut ke YOG setelah meraih tiket di kejuaraan dunia remaja di Thailand tahun lalu. Atlet 17 tahun ini binaan padepokan Gajah Lampung milik Imron Rosadi. Ia pergi ke Argentina bersama enam belas atlet Indonesia lain dari berbagai cabor yang juga lolos kualifikasi YOG. Atas prestasinya ini, tentu dia akan jadi andalan Merah Putih di masa depan. Vina bahkan tidak ingin berpuas diri dengan raihan ini.
“Target saya tampil di Olimpiade Tokyo dan kejuaraan internasional lainnya,” ujar Vina. “Saya ingin mengajak teman-teman yang lain untuk optimis dan terus berlatih dalam menggapai mimpi,” tambahnya.
Di sisi lain, para atlet muda Indonesia menunjukkan progress yang positif selama hampir sepekan gelaran YOG berlangsung. Seperti pebulu tangkis junior putra yang diwakili oleh Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay. Atlet yang kini menduduki peringkat 401 bulu tangkis dunia junior ini berhasil mengalahkan pemain Belanda Dennis Koppen. Dia menang dua set langsung 21-11, 21-12 dalam waktu 34 menit pertandingan. Hasil ini membawa Ikhsan menduduki klasemen teratas grup E dan membuatnya melajut ke babak perempat final yang dilangsungkan kemarin (10/10).
Selain Ikhsan, pasangan voli pantai Danang Herlambang dan Bintang Akbar juga tampil mengesankan. Pada pertandingan kedua, Danang/Bintang menang saat melawan pasangan Railbienty Mercalina/Brian Howell (Aruba). Mereka menang straight set 21-17, 21-16. Hasil ini mengamankan posisi mereka yang saat ini berada di puncak klasemen grup F untuk melaju ke babak 24 besar. (feb)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: