2 Manchester United Vs Derby County 2 -The Confused One
Derby menang adu penalti 8-7 MANCHESTER – Manchester United kalah di kandang lagi. Musim 2018-2019 ini, dalam empat pertandingan di Old Trafford hanya sekali Setan Merah menang saat lawan Leicester City (11/8). Sisanya sekali seri dan dua kali kalah. Kemarin (26/9) di Old Trafford, United dipermalukan tim Championship Derby County setelah takluk dalam adu penalti dengan skor 7-8 di babak ketiga Piala EFL. Sebelum dilakukan tos-tosan, United dan Derby bermain imbang 2-2. United unggul lebih dahulu lewat gol Juan Mata ketiga pertandingan berjalan tiga menit. Satu gol United lain disumbangkan Marouane Fellaini di penghujung laga (90+5'). Sedangkan dua gol Derby diciptakan Harry Wilson (59') dan Jack Marriott (85'). Nah, kekalahan kemarin semakin menebalkan isu Mourinho bisa dipecat kapan saja. Daily Mail menuliskan kalau pelatih asal Setubal Portugal itu benar-benar kehilangan kendali ruang ganti pemain. Selasa (25/9) lalu gelandang Paul Pogba mengkritisi gaya main United di bawah Mourinho yang cenderung defensif. Pogba bahkan meminta United untuk memainkan sepak bola yang 'serang, serang, serang' ketika tampil di Old Trafford. Maka kemarin (27/9) giliran bek Ashley Young yang nyinyir dengan permainan United saat lawan Derby. Young mengatakan seharusnya lini serangan United lebih masif menggempur The Rams. “Saya pikir malah mereka (Derby, red.) yang memiliki intensitas serangan lebih baik dibandingkan kami. Karena kami tak menekan dengan bergelombang, maka mereka menghukum kami dengan meraih kemenangan,” kata Young kepada MUTV. Dalam laga kemarin sosok Anthony Martial menjadi pemain yang mendapatkan apresiasi terbaik dari Daily Mail. Martial melakukan build-up untuk gol pertama United yang dicetak Mata. Martial sebagai winger kiri pergerakan juga eksplosivitasnya sangat merepotkan bek Derby. Sebaliknya Romelu Lukaku mendapat kritik yang tajam karena tercatat memiliki tiga peluang namun gagal mengkonversikannya menjadi gol. Meski belum stabil namun Lukaku selalu mendapat kepercayaan dari Mourinho. Sumber internal ESPN yang merupakan pemain senior kemarin berkata tim yang dimainkan Mourinho kemarin tidaklah jelek. Secara kualitas bahkan ada di atas pemain-pemain Derby. Namun mengapa kalah ? “Para pemain gagal melakukan improvisasi permainan di bawah manajemen Mourinho ini. Namun sayangnya klub seperti tak berdaya menghadapi situasi yang tak kondusif karena Mourinho ini,” tutur sumber tersebut. Di sisi lain, Mourinho yang posisinya terjepit masih terus menyalahkan pemainnya. Termasuk menyebut bek Phil Jones sebagai kartu mati dalam eksekusi penalti. “Ketika saya melihat penalti berjalan sampai orang keenam dan ketujuh, saya tahu kalau (Phil) Jones juga Eric (Bailly) yang jadi algojo maka akan terjadi masalah,” tutur Mourinho kepada Goal. Dan memang benar, Jones sebagai penendang kedelapan United mengalami kegagalan. Tendangan lemah mendatar Jones ke sisi kiri kiper ditangkap kiper Derby Scott Carson. Sikap Mourinho yang menyalahkan pemainnya seperti malah membuka aibnya sendiri. Jika pelatih 55 tahun itu tak setuju Jones sebagai algojo, mengapa sebelum adu penalti, Mourinho menata susunan penendangnya ? Jangan-jangan Mourinho memang tak menyiapkan adu penalti untuk laga ini. Sementara itu, kabar soal Zinedine Zidane yang akan merapat ke United kian santer terdengar. Sebab seperti ditulis Daily Mail Zidane ada di London. Meski disebutkan hanya untuk wisata bersama sang istri, bukan tak mungkin ada kesepakatan-kesepakatan tersembunyi dengan United. (dra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: