Uji Coba Cabor Sepatu Roda Berujung Manis

MANIS : Sejumlah atlet beraksi di lintasan sepatu roda saat Walikota Cup di Solo, Minggu (5/8).DOK OFFICIAL Meski Tak Menargetkan Medali PURWOKERTO - Cabang Olahraga (cabor) sepatu roda Banyumas mencoba menakar kemampuan lawan dalam persiapan laga bergengsi di Jawa Tengah Porprov 2018 pada piala even Walikota Cup yang diselenggarakan di Solo, Minggu (5/8 lalu. Dalam open cup yang dikuti lebih dari 500 peserta tersebut, cabor sepatu roda Banyumas mengirim delapan atlet terbaiknya. Namun keikutsertaannya dalam open cup tersebut dalam rangka melihat situasi lawan. Official Tim Sepatu Roda Banyumas, Iksanto menuturkan target dalam keikutsertaan atlet-atlet Banyumas pada even tersebut hanya menambah jam terbang. "Kami tidak mentargetkan medali pada even tersebut, keikutsertaan anak-anak ya pertama agar mereka menjajal lapangan yang kemungkinan juga akan dipakai pada porprov nanti. Kemudian ini menjadi pengalaman untuk mereka agar melihat bagaimana lawan-lawannya nanti pada porprov, karena hampir seluruh atlet porprov dari berbagai kabupaten ikut serta pada even kemarin," katanya. Walaupun keikutsertaan tidak mengerahkan seluruh kemampuannya, namun atlet-atlet asal kontingen Banyumas berhasil menyabet beberapa medali. Seperti Novi Indah Pramesti yang mendapat perunggu di nomor 1000 meter. Selain Novi, beberapa atlet Banyumas juga mendapat perunggu seperti Rajawali Cahyono Putro di nomor 10.000 meter, Siti Aisyah di nomor 15.000 meter dan nomor 10.000 meter. Pada kelas Relay, Aditya Kusuma, Rajawali, Ray Haris mendapat juga mendapat perunggu. Sementara Febby Anggryani, Novi, Siti Aisyah diluar dugaan justru mampu menyabet perak. Iksanto, saat ditemui Senin (6/8), menjelaskan meski berbuah manis, para atlet tetap difokuskan latihan jelang porprov. "Untuk para atlet khususnya sepatu roda, waktu sudah mendekati porprov, maka latihan akan tetap dimaksimalkan untuk merebut emas, serta untuk menggaungkan laskar macan di Surakarta," pungkasnya.(mhd/bay)

Sumber: