Kawhi Leonard Comeback Manis Namun Kalah

Kawhi Leonard Comeback Manis Namun Kalah

DALLAS - Lawatan San Antonio Spurs ke markas Dallas Maverics, American Airlines Center kemarin terasa spesial. Spurs memang takluk 89-95. Namun, mereka tetap lega. Pasalnya, bintang utama mereka yakni Kawhi Leonard comeback ke lapangan untuk kali pertama musim ini di laga tersebut. NBA Defensive Player of the Year 2015 dan 2016 tersebut langsung turun sebagai starter. Namun, menit bermainnya masih dibatasi oleh Gregg Popovich, head coach Spurs. Leonard turun hanya 16 menit. Tepatnya di 5-6 menit awal tiga kuarter pertama. Popovich mengungkapkan puas dengan performa bintang kesayangannya tersebut. “Permainannya (Leonard) masih menakjubkan,” ucap pelatih 68 tahun itu dilansir San Antonio Express. Leonard absen di 27 game pertama Spurs musim ini lantaran mengalami cedera pembengkakan otot paha kanan. Laga kemarin menjadi pertandingan pertama Leonard sejak kali terakhir turun ke lapangan 14 Mei lalu yakni pada game pertama final NBA wilayah barat kontra Golden State Warriors. "Saya rindu semua hal di lapangan," ucap Leonard dilansir Associated Press. "Saya rindu gagal melakukan tembakan, rindu mengalami kekalahan, rindu membuat turnover, semua di lapangan saya rindukan," tambah pemain 26 tahun tersebut. Meski absen selam tujuh bulan, toh Leonard tetap mampu tampil impresif di game pertamanya comeback kemarin. Dia langsung menyumbang 13 poin plus enam rebound, satu steal, satu assist, dan satu blok. Leonard juga langsung nyetel sejak tip off dengan menciptakan enam dari delapan poin pertama timnya. Power forward LaMarcus Aldridge menjadi pemain Spurs paling subur dengan 23 poin dan 13 rebound. Small forward Rudy Gay menambahi dengan 21 poin. Tapi sayang, di momen-momen krusial yakni kuarter keempat Spurs malah melempem dengan hanya membukukan persentase tembakan 29%. Mavericks mencuri kemenangan pasca mengungguli raihan poin Spurs di kuarter terakhir dengan 28-20. "Kami melakukan semuanya bersama-sama kali ini. Kami sudah menanti lama bentuk permainan yang seperti ini,” ucap point guard Mavericks Yogi Ferrell. Ferrell bersama J.J Barea dan Wesley Matthews kompak mencetak 16 poin untuk Mavericks. Small forward Harrison Barnes jadi pengemas poin terbanyak dengan 17 angka. Hasil ini sekaligus sedikit memperbaiki rekor buruk Mavericks. Mereka juga mengakhiri lima kekalahan beruntun saat menjamu Spurs di American Airlines Center. Kini tim asuhan Rick Carlisle itu punya rekor 8-20 dan masih berada di ranking 15 alias paling buncit wilayah barat. Di lain sisi, kekalahan kemarin membuat Spurs mengakhiri empat kemenangan beruntun. Mereka kini punya rekor 19-9 dan masih bertengger di peringkat tiga wilayah barat.(irr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: