Gasperini Percaya Pemain Akademi

Resep sukses Atalanta menembus empat besar Serie A musim ini memang terdengar klise. Yakni formulasi gabungan dari pemain akademi, talenta 'terbuang', serta sosok pelatih yang jago memotivasi. Ya, tim asal Bergamo tersebut merupakan adalah salah satu klub dengan label pengembangan bibit-bibit muda terbaik Italia juga Eropa. Periode 1990-an talenta seperti Christian Vieri, Maurizio Ganz, maupun Filippo Inzaghi adalah jebolan Orobici, julukan Atalanta. Seolah tak pernah berhenti mencetak bakat-bakat terbaik, maka musim ini jebolan tim Atalanta primavera seperti Mattia Caldara (22 tahun), Andrea Conti (22 tahun), dan Alberto Grassi (21 tahun) jadi tulang punggung. Bak menyusun potongan puzzle yang terserak, sosok allenatore Gian Piero Gasperini mulai menemukan gambaran terbaik dari timnya tersebut. Caldara, Conti, dan Grassi dipadu padan dengan pemain-pemain 'buangan' seperti Andrea Petagna (eks AC Milan, 21 tahun) dan Leonardo Spinazzola (pinjaman dari Juventus, 23 tahun). Jangan lupa masukkan nama Franck Yannick Kessie (20 tahun) yang didapat dari klub Pantai Gading Stella Club. “Pemain-pemain kami selalu tampil dengan motivasi yang berlipat. Khusus (Mattia) Caldara yang membuat dua gol dia bermain sungguh cantik,” puji Gasperini kepada Football Italia. Gasperini sendiri pun sadar jika komposisi timnya sangat bisa berubah musim depan. Grassi sudah laku dibeli Napoli pada 27 Januari lalu dengan harga EUR 10 juta (Rp 140,78 miliar). Lalu Caldara dibayar Juventus EUR 15 juta (Rp 211,17 miliar) pada 12 Januari lalu namun masih diijinkan menempa diri di Atalanta sampai musim panas 2018 mendatang. La Gazzetta dello Sport kemarin juga menyebutkan Kessie sudah diminati raksasa Manchester United. United siap membeli gelandang setingi 183 sentimeter musim depan. United memang ada dibarisan mengantri Kessie bersama Chelsea, Juventus, Inter, Roma, Paris Saint-Germain, dan Manchester City. Kessie seperti diberitakan The Sun pun tak mengingkati memimpikan bermain di Old Trafford. Apalagi ada sosok pelatih seperti Jose Mourinho yang terbukti melahirkan trofi bagi Porto, Real Madrid, Chelsea, dan Inter Milan. Di sisi lain, penyerang Atalanta Andrea Petagna memperoleh hadiah atas moncernya performa bersama timnya musim ini. Pemain 21 tahun itu dipanggil pelatih Italia Giampiero Ventura membela Italia Maret mendatang. Musim ini Petagna bermain 24 kali dan menyumbang lima gol. (dra)

Sumber: