Skenario Duel Klasik Terjaga

Skenario Duel Klasik Terjaga

MELBOURNE- Skenario duel klasik di perempat final tunggal putri Australia Terbuka antara Serena Williams dan Maria Sharapova masih terjaga. Kemarin keduanya memastikan mengunci satu tempat di babak keempat alias 16 besar. Jika berhasil melewati satu pertandingan di depan, duel ke-21 keduanya bakal benar-benar terwujud. Serena kemarin melewati hadangan petenis muda Rusia Daria Kasatkina dengan sangat mulus. Juara bertahan hanya butuh waktu 44 menit untuk menaklukkan petenis 18 tahun tersebut 6-1, 6-1. Hasil ini membuat Serena belum kehilangan satu set pun sepanjang tiga kali pertandingan di Australia Terbuka ke-16 nya ini. “Semua yang saya coba berjalan dengan baik. Semoga terus seperti ini di partai-partai selanjutnya,” ucap petenis 34 tahun itu dilansir situs resmi WTA. Di babak keempat alias 16 besar, Serena tampaknya belum menemui banyak kesulitan. Pemilik 21 gelar grand slam itu akan coba dihadang petenis muda Rusia lainnya yakni Margarita Gasparyan. Gasparyan menembus babak keempat setelah kemarin menumbangkan perlawanan petenis Kazakhstan Yulia Putintseva 6-3, 6-4. Ini akan menjadi pertemuan kedua Gasparyan melawan Serena. Kali pertama keduanya bertemu adalah di babak pertama Wimbledon tahun lalu. Saat itu Gasparyan takluk dua set 6-4, 6-1. Di lain sisi, unggulan kelima Sharapova kemarin menumbangkan perlawanan petenis Amerika Serikat (AS) Lauren Davis dengan lumayan berkeringat. Davis yang masih 22 tahun memaksa Sharapova bermain tiga set 1-6, 7-6(5), 0-6. Sharapova akhirnya mampu menaklukkan petenis ranking 103 dunia itu dalam waktu 2 jam 14 menit. Ini menjadi kemenangan ke-600 Sharapova sepanjang 15 tahun kariernya di tenis profesional (600-144). “Ketika kamu berada di babak ketiga grand slam, melawan petenis yang belum pernah bertemu denganmu sebelumnya dan  penuh semangat, tidak akan mungkin dia memberikan pertandingan itu dengan mudah,” ucap juara Australia Terbuka 2008 tersebut. Upaya Sharapova menembus perempat final juga tidak akan mudah. Di 16 besar petenis 28 tahun itu bakal ditantang the rising star Swiss Belinda Bencic. Petenis 18 tahun itu kemarin menembus babak keempat usai menaklukkan petenis Ukraina Kateryna Bondarenko 4-6, 6-2, 6-4. Bencic tahun lalu menyita perhatian dengan mengalahkan Serena di semifinal Rogers Cup dan bablas menjadi juara. Dia diyakini bakal membuat Sharapova kembali bekerja keras untuk menembus delapan besar. Ini akan menjadi pertemuan pertama keduanya di atas lapangan. “Ini akan berat. Tahun lalu dia tampil begitu luar biasa,” ucap Sharapova. “Saya hanya bersyukur sudah mencapai babak keempat. Lawan di depan akan berat. Saya akan melakukan segalanya untuk mencoba memenangi pertandingan,” tambah mantan ranking satu dunia tersebut. (irr) HASIL KEMARIN (22/1) PUTRA Novak Djokovic (1) vs Andreas Seppi        6-1, 7-5, 7-6(6) Roger Federer (3) vs Grigor Dimitrov        6-4, 3-6, 6-1, 6-4 Tomas Berdych (6) vs Nick Kyrgios            6-3, 6-4, 1-6, 6-4 Kei Nishikori (7) vs Guillermo Garcia        7-5, 2-6, 6-3, 6-4 Jo-Wilfried Tsonga (9) vs Pierre-Hugues Herbert    6-4, 7-6(7), 7-6(4) PUTRI Serena Williams (1) vs Daria Kasatkina            6-1, 6-1 Agnieszka Radwanska (4) vs Monica Puig            6-4, 6-0 Maria Sharapova (5) vs Lauren Davis            6-1, 6-7(5), 6-0 Carla Suarez Navarro (10) vs Elizaveta Kulichkova    6-4, 2-0 ret Belinda Bencic (12) vs Kateryna Bondarenko         4-6, 6-2, 6-4.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: