Sultan Samma Belum Pulih, Kas Hartadi Was-Was

Sultan Samma Belum Pulih, Kas Hartadi Was-Was

SAMARINDA – Pusamania Borneo FC harus menanggung beban tidak kalah berat jelang pertandingan melawan Semen Padang di leg pertama babak semifinal Piala Jenderal Sudirman. Itu setelah salah satu pemain utama mereka Sultan Samma belum juga pulih dari cedera ligamen kaki kanan yang dia alami saat latihan di Stadion Segiri Samarinda dua tiga (5/1) lalu. Pelatih Pusamania, Kas Hartadi mengatakan, cedera Sultan Samma tersebut menyisahkan banyak celah bagi tim besutannya. Sebab, sebagai pemain dengan status sebagai gelandang serang, posisi Samma sangat vital bagi tim. Apalagi, jadwal pertandingan melawan Semen Padang hanya menyisahkan waktu dua hari lagi. “Pemain kami memiliki kualitas yang sangat merata di semua posisi. Hanya, dengan belum pulihnya Sultan Samma dari cedra, juga banyak mempengaruhi performa tim di babak semifinal nanti. Karena kami terancam kehilangan salah satu pemain penting di laga yang sangat penting,”kata Kas Hartadi setelah menjalani latihan sore di Stadion Segiri, Samarinda, kemarin. Memang, mantan pemain Bali United dan Gresik United itu termasuk salah satu mesin gol paling mematikan di Pesut Etam, julukan Pusamania. Betapa tidak, dari total sepuluh gol koleksi Pusamania sepanjang turnamen berhadiah utama Rp 2,5 miliar itu, tiga di antaranya lahir dari kaki Sultan Samma. Meski begitu, Kas Hartadi mengungkapkan bahwa mereka sedang menunggu hasil pemeriksaan tim medis terkait cedera yang dia alami tersebut. Dengan harapan, pemain berusia 29 tahun itu bisa dimainkan ketika Pusamania menjamu Semen Padang di Stadion Segiri, 10 Januari mendatang. Sultam Samma sendiri sampai saat ini sedang diistirahatkan dari semua aktivitas latihan. Namun, bila sampai satu hari menjelang pertandingan, Samma belum juga menunjukan tanda-tanda positif untuk kembali bugar, maka tidak ada jalan lain bagi Kas Hartadi untuk menyiapkan pemain pengganti. Mantan pelatih Sriwijaya FC itu menyebutkan bahwa sudah ada dua pemain yang dia gadang-gadang untuk menggantikan posisi Samma tersebut. Mereka adalah Fandi Achmad dan gelandang asing asal Montenegro Srdan Lopicic. Bagi Kas Hartadi, kedua pemain tersebut memiliki kualitas yang hampir sama dengan Samma. “Saya juga sudah memantau kedua pemain ini dalam beberapa jadwal latihan terakhir. Siapa yang paling siap, itu yang akan kami turunkan,”lanjutnya. Sementara itu, Jaino Matos asisten pelatih kebugaran Pusamania asal Brasil memastikan bahwa cedera yang dialami oleh Sultan Samma tersebut tidak begitu parah. Namun, sang pemain hanya butuh waktu istirahat cukup lama agar bisa kembali bugar. “Kalau saya lihat, hanya ototnya yang sedikit mengalami stres,” ungkap Matos. Mantan tim analisis data Timnas U-23 itu lantas mengungkapkan, Sammaa harus ditandu keluar lapangan setelah mengalami benturan dengan Djaysuman Triasdi salah satu bek Pusamania saat Kas Hartadi memberikan program latihan small game. Ketika itu, Sultan Samma berusaha untuk melakukan shooting jarak pendek, namun kakinya berbenturan dengan Djayusman yang mencoba melakukan hadangan. (ben)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: