Susah Buat SIM, Mahasiswa Ancam Penguji
Mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) tidaklah selalu mudah. Di Malaysia misalkan, yang pada umumnya calon pemilik harus mengulang ujian dua sampai tiga kali untuk mendapatkan SIM. Hal ini tentu membuat dampak tersendiri seperti putus asa. Seorang mahasiswa asal Malaysia (18 tahun) sudah gagal tes pembuatan SIM sampai empat kali. Ia pun dikabarkan putus asa hingga pada akhirnya mengancam seorang petugas tes menggunakan benda tajam untuk diluluskan. Insiden itu bermula ketika petugas tes dari Road Transport Department (JPJ) menilai keterampilan calon pemilik SIM masih kurang. Pria tersebut beberapa kali melanggar lalu lintas kala berkemudi di jalan raya bersamanya. Bahkan sampai menerobos lampu merah. Ketika di suatu jalan, petugas merasa ujian SIM sudah selesai. Ia meminta untuk pemuda tadi menghentikan mobil. Tak disangka, mahasiswa tersebut mengeluarkan pisau tajam sepanjang 30cm dan diarahkannya ke tulang rusuk kanan petugas. Ia lantas mengancam petugas untuk diluluskan dalam ujian pembuatan SIM. Ketika mereka akan bergantian tempat duduk (tes uji SIM dinilai sudah selesai), tersangka mengambil pisau sepanjang 30cm dari tasnya," terang Inspektur Kepala Kepolisian Mohd Nor Marzukee Besar seperti dilansir dari World of Buzz. "Petugas berhasil membuka pintu mobil dan melarikan diri sebelum memanggil bantuan (polisi)," lanjutnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: