Model Hijabers Pertama Tembus Agensi Top Eropa

Model Hijabers Pertama Tembus Agensi Top Eropa

Shahira Yusuf mungkin bukan wanita berhijab pertama yang jadi model kelas dunia. Namun, ia berhasil menjadi satu-satunya yang sukses menembus Storm Management, sebuah agensi model yang membesarkan nama Kate Moss di awal karirnya. Gadis berusia 20 tahun tersebut menempatkan dirinya di jajaran top model lain seperti Cindy Bruna dan Alex Wek. Lahir di London, Shahira memiliki darah keturunan Somalia yang kental. Akan tetapi meski tumbuh besar dengan menonton berbagai acara top model, ia tak pernah terpikir akan berkarir sebagai model hingga berusia 20 tahun. "Memiliki tubuh tinggi dan kurus, aku seringkali mendapat saran 'Kamu harus jadi model!' Sebelumnya aku tidak memiliki passion akan modelling dan fashion, tiba-tiba saja semua terjadi," ujar Shahira Yusuf, seperti dilansir dari Vogue Arabia. Beruntungnya, Shahira dikelilingi oleh lingkungan yang sangat suportif dengan keputusannya. Teman-teman dan keluarganya justru kerap memintanya untuk jadi model. "Aku tidak akan jadi model kalau keluarga dan teman-temanku tidak terus-terusan memintaku melakukannya. Ketika banyak orang yang suportif otomatis kamu pasti ingin meraihnya juga," tambahnya lagi. Shahira Yusuf menjadi viral di media sosial semenjak ia mengunggah foto dirinya dengan caption, "Aku mungkin bukan Kendall Jenner tapi aku wanita muslim berkulit hitam pertama yang akan masuk ke industri model," cuitnya. Tweet tersebut mendapat lebih dari 57 ribu retweet dari pengguna Twitter. Meski begitu, ia tak menyangka akan mendapat respon yang cukup positif dari publik. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: