Underwater Photo Specialist

Underwater Photo Specialist

UNO PHOTOCRAFT Purwokerto Unique Images for Every Moments Foto Prewedding di pantai? Ah sudah biasa. Foto bareng keluarga di obyek wisata atau di tempat kuliner? Di mana-mana juga gitu... Kalo yang satu ini baru anti mainstream. Mau coba foto di bawah air atau foto di dalam air? ini baru spesial. Photographer yang bisa mewujudkan itu, yaa tentu spesial juga dong. Bukan Purwanto Cahyono kalo tidak suka sesuatu yang nyeleneh bin unique. Owner Uno Photocraft ini menjadi spesialis foto under water satu-satunya di Purwokerto sejak tahun 2011. Ketertarikannya pada dunia bawah air berawal dari hobby renangnya. Bahkan pria kelahiran Purwokerto ini sering didapuk menjadi peserta Porseni (Pekan olah raga dan seni) cabor renang dan mewakili SD, SMP dan SMA-nya saat itu. Profesional di bidangnya serta tidak tanggung-tanggung. Prinsip itu dipegang betul oleh bapak dua anak ini. Nyatanya kamera yang digunakan untuk foto juga kamera profesional yang harga bodynya saja minus lensa bisa mencapai 40 jutaan. Belum lagi chasing yang digunakan sebagai pelindung kamera dari masuknya air juga tidak kaleng-kaleng. Dengan property semacam ini pantaslah jika hasil yang didapat juga memuaskan dan amazing. Ketika ditanya tentang tingkat kesulitan foto di bawah air. Purwanto menjawab secara teknik sebenarnya sama dengan foto biasa, hanya proses mengarahkan model yang berbeda. “Kalo foto biasa model bisa diminta gaya secara langsung, senyum, menoleh dan lain-lain, tapi kalo foto bawah air saya harus mengedukasi mereka untuk ini dan itu pada saat di atas air, karena kalau sudah di dalam ya tidak mungkin lagi,” ujar Purwanto. Foto yang dihasilkan juga bisa full di dalam air atau setengah di air dan setengah di atas air. Keunikan inilah yang membuat Purwanto tertantang untuk membuat konsep fotografi yang berbeda atau bisa dibilang art photo dari sudut pandang yang berbeda. Bahkan hasil fotonya pun bisa dibuat menjadi karya foto semacam scrapbook. “Itulah makanya namanya UNO Photocraft, jadi bukan sekedar foto,” jelasnya. Banyak sudah klien yang mempercayakan fotonya kepada pria gondrong yang juga membuka kedai minuman SAS (SingAkuSuka) di Jalan Kom Bambang Suprapto Purwokerto dan kedai mie ayam dan bubur GOKONG (@gokongmieayambubur) di jalan S. Parman No. 28 Purwokerto. Event pre wedding, maternity, baby born dan family sudah menjadi rutinitasnya. “Saya juga biasa menghandle foto biasa (bukan bawah air) tapi saya pasti menawarkan foto under water juga,” ujar pria yang pernah menjadi murid Tjapbudhiipoeng, sebuah sekolah fotography terkemuka di Bandung. Bahkan foto under water ini kadang juga dijadikan bonus untuk paket foto tertentu. Bandrol foto under water Uno juga relatif terjangkau, mulai dari 750 ribu rupiah untuk satu paket foto under water dengan output satu foto cetak, tiga foto edit dan all file dalam bentuk flash disk. Banyak sudah tempat dan daerah yang menjadi obyek foto Purwanto, mulai dari kolam renang bahkan laut. “Untuk pengambilan foto di laut saya pernah melakukan pemotretan di Nusa Penida Bali. Bahkan pria alumnus jurusan management di Bandung ini juga pernah menerima klien dari Germany. Kini di era wedding new normal (adaptasi kebiasaan baru) ini Purwanto bertekad terus mengembangkan proses kreatifitasnya di bidang foto under water. Dan bukan cuma foto saja, dia juga menerima order video. ig : @unophotocraft wa : 081320030009

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: