Guru Tampil Gunakan Kostum Superhero, Temani Vaksinasi Anak, Bupati Kebumen Targetkan 121 Ribu Dosis

Guru Tampil Gunakan Kostum Superhero, Temani Vaksinasi Anak, Bupati Kebumen Targetkan 121 Ribu Dosis

UNIK: Para guru berdandan layaknya superhero guna menemani para siswa vaksinasi. KEBUMEN - Untuk memberikan rasa percaya diri bagi anak-anak dalam mengikuti vaksinasi, para guru tampil menggunakan kostum Superhero. Hal itu untuk menyemangati para siswa saat mengikuti vaksinasi Covid-19. Meski pahlawan bertopeng tidak hadir namun SpiderMan, Batman, Captain Amerika dan Badut lucu senantiasa menghibur para siswa SD N 1 dan 4 Kutosari Kebumen saat disuntik vaksin, Senin (27/12). Guna mengecek kesiapan vaksinasi anak, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto bersama seluruh jajaran Forkompinda meninjau pelaksanaan vaksin anak di SDN 01 dan SDN 04, Kutosari, Kebumen. Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kebumen telah melaksanakan program vaksinasi untuk anak-anak usia 6-11 tahun untuk dosis pertama. Pelaksanaan vaksin diadakan di sekolah-sekolah. Kuota vaksinasi anak di Kebumen ada 121 ribu dosis. Vaksin tersebut sudah disebar dan dilaksanakan di berbagai sekolah di wilayah Kebumen. Termasuk di SDN 01 dan 04 Kutosari. "Alhamdulillah kita sudah mulai melaksanakan vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Kita target 121 ribu dosis vaksin anak di Kebumen bisa segera terdistribusikan dengan baik," ujar Arif. Vaksin diberikan untuk anak kata Bupati telah mengacu kepada kebijakan pusat. Hal ini dilakukan untuk bisa menciptakan kekebalan tubuh bagi anak dari ancaman virus. Terlebih anak-anak sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka. "Jadi selain kecepatannya dikebut, jangkauannya juga diperluas dengan mengerahkan vaksinator dari Polres, Kodim, Puskesmas dan lain. Kita semua bersatu padu menyukseskan vaksinasi di Kebumen yang sudah 72 persen," jelasnya. https://radarbanyumas.co.id/pemerintah-fokus-vaksinasi-booster-program-dan-booster-mandiri/ Bupati menyebut, vaksinasi diberikan dua kali dengan interval pemberian 28 hari. Untuk tahap pertama pelaksanaan dilakukan pada anak kelas 3, 4 dan 6. Hal ini karena kelas 1, 2 dan 5 baru mendapatkan imunisasi rutin Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). "Jeda atau rentang waktu imunisasi rutin BIAS dengan vaksin COVID-19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun adalah 4 minggu. Ini agar hasilnya maksimal. Sehingga belum semua kelas bisa dilakukan vaksinasi," terangnya. Di SD 01 dan 04 Kutosari, pemerintah menyediakan 337 dosis vaksin anak. Sebelum disuntik vaksin, anak-anak ini lebih dulu dilakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan vaksinasi aman. Adapun vaksin yang digunakan adalah dari jenis Sinovac. (fur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: