Warga Pandansari Kebumen Ditemukan Membusuk

Warga Pandansari Kebumen Ditemukan Membusuk

EVAKUASI : Polisi dibantu warga mengevakuasi jasad korban yang ditemukan dalam kondisi menggantung di pohon Melinjo, Minggu (23/6). Saefur Rohman/ Ekspres Diduga Gantung Diri KEBUMEN - Seorang laki - laki ditemukan meninggal dalam kondisi menggantung di sekitar sungai Dukuh Lemah Rata RT 03 RW 05 Desa Pandansari, Kecamatan Sruweng, Minggu (23/6). Informasi yang berhasil dihimpun, jazad yang sudah membusuk dan tidak lagi utuh itu ditemukan oleh salah seorang warga setempat bernama Mirin (48) yang hendak menbetulkan saluran air di lokasi sungai yang berjarak 500 meter dari pemukiman warga. Saat itu Mirin menciun bau tak sedap, sehingga mencari sumber bau tersebut. Saat ditemukan, kondisi korban yang tak lagi utuh. Sebagain kulit muka, rambut telah mengelupas bahkan wajahnya sudah tidak bisa dikenali. "Sempat diduga bangkai hewan. Namun dia kaget setelah ketemu ada seorang yang gantung diri, dengan kondisi sudah tidak lagi utuh," kata Yatino, Ketua RT 03 RW 05 Desa Pandansari Kecamatan Sruweng, Kebumen. Sebelumnya warga sempat curiga. Karena sekitar satu minggu yang lalu tercium bau busuk menyengat. Namun warga yang bermukim berdekatan dengan hutan, menduga au busuk itu merupakan bangkai hewan yang mati. "Saya mencium bau busuk sekitar satu minggu yang lalau, saat menebang kayu di atasnya tapi saya tidak tau kalau bau itu jasad manusia," kata Sayat (54) pemilik lahan. Korban yang ditemukan dalam kondisi menggantung gantung diri di pohon melinjo, diketahui bermana Trs (32) warga Pandansari Kecamatan Klirong. Kejadian itu yang langsung dilaporkan ke pihak kepolisian sektor Sruweng jasad dievakuasi. Medan yang curam serta lokasi korbvan berada diantar goa batu besar itu membuat jasad korban tak terlihat. Hahkan tim inafis Polres Kebumen dibantu warga setempat, sempat kesulitan untuk mengevakuasi akibat sulitnya medan. "Korban sudah ada yangt megakui, setelah kami periksa tidak ada tenda tanda penganiayaan korban langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," kata Kapolsek Sruweng AKP Tri Sujarwadi, di rumah duka kemarin. (fur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: