271 Pesilat Merpati Putih Kebumen Ikuti Kejurlat

BUKA KEJURLAT: Wakil Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, membuka Kejurlat Beladiri Tangan Kosong (Betako) Merpati Putih Cabang Kebumen di SMK Negeri 1 Kebumen, Sabtu (12/1).sudarno ahmad/ekspres KEBUMEN - Sebanyak 271 pesilat ambil bagian dalam Kejuaraan Pencak Silat Pelajar Antar Kelompok Latihan (Kejurlat) 2019. Acara yang diselenggarakan oleh Perguruan Beladiri Tangan Kosong (Betako) Merpati Putih Cabang Kebumen dipusatkan di SMK Negeri 1 Kebumen, 12-13 Januari 2019. Kejuaraan tersebut diikuti oleh 155 pelajar SMP/MTs dan 116 pelajar SMA/SMK/MA putra putri antar dari 29 kelompok latihan (Kolat) Merpati Putih yang ada di Kebumen. Acara yang dibuka oleh Wakil Bupati Kebumen, Yazid Mahfudz Sabtu (12/1) pagi, digelar untuk mencari dan menyeleksi peserta untuk mendapatkan atlet potensial dan berbakat. Yazid Mahfudz mengatakan, kejuaraan pencak silat sebagai tempat penggemblengan generasi menuju terwujudnya generasi yang ideal. Sehat mental dan raganya, kuat fisik dan rohaninya. "Momen ini dapat memotivasi dan lebih meningkatkan dalam mengembangkan teknik dan kemampuan pencak silat dengan berkompetisi dengan sehat dan sportif," ujar Yazid Mahfudz Menurutnya, Pencak Silat merupakan olahraga seni bela diri tradisional yang usianya sudah cukup tua. Sebagai salah satu olahraga seni asli nusantara, Pencak Silat sudah seharusnya menjadi olahraga yang populer di masyarakat. "Tidak hanya generasi terdahulu yakni para orang tua, tetapi juga para kawula muda bahkan anak-anak kiranya perlu mengenal dengan baik olahraga Pencak Silat, yang mengutamakan keindahan gerak, kekuatan otot, serta strategi pukulan," terangnya. Dia berharap melalui kejuaraan seperti ini perguruan-perguruan pencak silat bukan hanya mencetak pesilat yang tangguh. Tetapi juga menjadi ajang penggemblengan pribadi-pribadi yang berahlak mulia. "Saya percaya, bahwa akhlak mulia menjadi prioritas utama karena percuma menjadi pendekar silat apabila tidak berakhlak baik," tegasnya.(ori)

Sumber: