150 Calon TKI Kebumen Diberangkatkan ke Malaysia
KEBUMEN - Sebanyak 150 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) akan diberangkatkan ke Negeri Jiran Malaysia pada September mendatang. Dari jumlah tersebut, 27 orang diantaranya merupakan warga Kabupaten Kebumen. Sedangkan sisanya berasal dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah. Mereka akan ditempatkan di perusahaan Osram Opto, sebuah pabrikan yang memproduksi LED di Malaysia. Sebelum diberangkatkan, mereka diberikan pembekalan oleh perwakilan Osram yang langsung datang dari Malaysia dan Direktur PT Karyatama Mitra Sejati, yang merupakan PJTKI penyalur tenaga kerja tersebut. Pembekalan dilakukan di Aula UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kebumen, Kamis (25/8). "Perusahaan datang memberikan orientasi terakhir. Mereka mendapatkan penjelasan tentang pekerjaan mereka, sebelum berangkat," kata Direktur Utama PT Karyatama Mitra Sejati, Yandi Prananta, disela-sela acara. Yandi mengungkapkan, 150 calon tenaga kerja itu semuanya wanita. Itu hasil dari seleksi ketat yang digelar disejumlah tempat di Jawa Tengah. "Peserta seleksinya kita batasi hanya 300 orang, dan yang lolos seleksi 150 orang," ujarnya. Ia menegaskan, para calon TKI itu tidak ditarik biaya apapun semuanya ditanggung oleh pihak perusahaan. Termasuk untuk pemeriksaan medis dan mengurus paspor. Di Malaysia, mereka juga tidak dibebankan membayar Levy (pajak pekerja asing). "Mereka hanya tinggal berangkat saja. Karena semuanya sudah ditanggung perusahaan. Sama sekali mereka tidak bayar," tegasnya. Menurutnya, persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon TKI minimal lulusan SMK sederajat dan mau dikontrak kerja minimal 2 tahun. "Dan punya niat ingin bekerja," ucapnya. Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Disnakertransos Kebumen Putut Supriyadi, menyambut baik adanya program pemberangkatan tenaga kerja gratis. Pihaknya sangat mendukung adanya perusahaan-perusahaan lain melakukan hal yang sama. "Kalau seperti ini, kita ayem melepas mereka kesana. Dengan adanya ini mereka dapat bekerja untuk meningkatkan kesejahteraan keluarganya," kata Putut, yang juga hadir pada acara pembekalan kemarin. Putut berharap, setelah pulang dari Malaysia mereka akan dapat meningkatkan taraf ekonominya. Sehingga mereka yang masih ingin melanjutkan kuliah bisa terlaksana, maupun bagi yang ingin berwirausaha juga telah memiliki modal. Tak hanya itu, pada pembekalan kemarin para calon TKI juga mendapatkan sosialisasi bahaya radikalisme dan terorisme dari Polres Kebumen. (ori/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: