Derita Stroke, Satu Calon Haji Asal Kebumen Berangkat Naik Ambulan
KEBUMEN - Sebanyak 355 jamaah calon haji asal Kabupaten Kebumen yang tergabung ke dalam Kelompok Terbang (Kloter) 36 telah diberangkatkan menuju Embarkasi Donohudan Boyolali, sebelum bertolak ke tanah suci. Secara simbolis Kloter pertama asal Kabupaten Kebumen itu dilepas oleh Bupati HM Yahya Fuad dari halaman Pendopo Bupati, Senin (22/8). Mereka diberangkatkan menggunakan delapan bus. Dari 355 calon jamaah haji terdapat satu jamaah terpaksa diberangkatkan dengan menaiki ambulan. Sebab, jamaah yang sudah lanjut usia itu menderita stroke berat. Sementara itu, lantaran tak mampu berjalan kaki karena faktor usia, sejumlah jamaah haji yang diberangkatkan dalam kloter 36 kemarin terpaksa dipapah keluarganya menuju halaman Pendopo Bupati. Sejumlah jamaah bahkan harus menggunakan kursi roda saat memasuki halaman Pendopo karena tak mampu berjalan sendiri. Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kebumen, Masmin Afif, mengatakan rombongan calon jamaah haji yang angkut menggunakan bus itu dijadwalkan akan sampai di Asrama Haji pada pukul 19.00 WIB. Selanjutnya, mereka akan menginap satu malam di asrama dan baru akan diberangkatkan menuju Jeddah Arab Saudi pada Selasa (23/8) pukul 19.45 WIB. "Sampai di Jeddah dijadwalkan sekitar pukul 03.30 Waktu Arab Saudi, pada Rabu 24 Agustus 2016," kata Masmin Afif, kemarin. Dia menjelaskan, baik keberangkatan ke tanah suci maupun kembali ke tanah air, kloter 36 akan menaiki pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 6516. Selanjutnya, rombongan dijadwalkan akan tiba di tanah air setelah menenaikan ibadah haji pada 2 Oktober mendatang pada pukul 05.30 Waktu Arab Saudi dari Madinah. Dijadwalkan tiba di Solo pada hari yang sama pada pukul 21.55 WIB. "Sampai di Kebumen Senin 3 Oktober pukul 04.55 WIB," ujarnya. Sementara itu, calon jamaah haji asal Kabupaten Kebumen pada musim haji 2016 ini mencapai 966 orang. Jumlah ini bertambah 101 orang dari tahun lalu. Berdasarkan usia, terdapat calon haji berusia 88 tahun, yang merupakan calon jamaah tertua. Sedangkan calon haji termuda berusia 25 tahun. Berdasarkan pekerjaan, calon haji asal Kebumen didominasi oleh petani sebanyak 294 orang. Disusul PNS sebanyak 235 orang, ibu rumah tangga (IRT) 149 orang, swasta 146 orang, pedagang/pengusaha 115 orang. Selanjutnya, karyawan BUMN 15 orang, TNI/Polri 10 orang, dan pelajar 2 orang. Berdasarkan pendidikan, tahun ini calon haji Kebumen didominasi lulusan SD yang mencapai 401 orang. Disusul Sarjana 206 orang, lulusan SLTA 182 orang, SLTP 93 orang, diploma 63 orang, pascasarjana 20 orang, dan doktor 1 orang. Calon haji asal Kebumen rencananya akan diberangkat dengan empat kelompok terbang (kloter). Yakni kloter 36, 60, 61, dan kloter 62. Kloter 36 dengan jumlah jamaah 355 orang. Kloter merupakan kloter utuh jamaah asal Kabupaten Kebumen. Kloter ini rencananya akan diberangkatkan dari halaman Pendopo Bupati menuju Embarkasi Donohudan Boyolali, pada 22 Agustus mendatang pukul 14.00 WIB. Kloter 60 dengan jumlah calon jamaah 355 orang, kloter ini merupakan gabungan dengan jamaah asal Kabupaten Wonosobo, sebanyak 220 orang, Purworejo 98 orang dan Kota Kebumen 37 orang. Rencananya diberangkatkan pada Rabu 31 Agustus 2016 pukul 02.00 dini hari. Kloter 61 terdapat 355 jamaah (kloter utuh dari Kebumen), diberangkatkan pada hari yang sama pukul 03.00 dini hari. Sedangkan jamaah yang tergabung pada kolter 62 sebanyak 219 orang digabung dengan asal Kabupaten Pati sebanyak 132 orang. Kloter ini akan diberangkatkan pada hari yang sama, 31 Agutsu pukul 09.00 WIB.(ori)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: