Diprotes, Kandang Ayam Tetap Beroperasi

Diprotes, Kandang Ayam Tetap Beroperasi

Polisi memantau kandang ayam BANJARNEGARA - Polisi masih terus melakukan pemantuan pada kandang ayam di Desa Karanganyar Kecamatan Purwanegara. Kandang tersebut sempat diprotes oleh warga karena suara bising dan bau yang menyengat. Suara bising ini berasal dari blower yang digunakan pada kandang ayam broiler sistem close house itu. Kandang ayam ini ada dua unit dengan ukuran 60 x 10 meter. Masing-masing kandang dilengkapi empat bloer. Posisi blower berada di sebelah barat dan menghadap ke barat. Kapolsek Purwanegara AKP Slamet Wisnu Adhi mengatakan sampai saat ini masih terus melakukan pemantauan pada kandang ayam tersebut. https://radarbanyumas.co.id/siswa-sd-tewas-dicekik-dan-leher-disayat/ https://radarbanyumas.co.id/sebelum-dibunuh-korban-sempat-terlihat-jalan-bareng-tetangga/ "Setelah dipanen, dilakukan akan pengerjaan sesuai dengan kesepakatan. Nantinya akan dievaluasi apakah masih berdampak bau atau tidak," jelasnya, kemarin. Pekerjaan dimaksud yaitu pembuatan dinding pembatas agar hembusan blower dan bau dari kandang tidak mengarah ke permukiman penduduk. "Kita pantau dan monitor pelaksanaannya," ujarnya. Kapolsek mengatakan ada 14 warga terdampak dari kandang ayam tersebut. "Ada 14 KK di RT2 RW 2 Desa Karanganyar. Rumah warga terdampak ini berada di sebelah utara dan barat kandang dengan jarak 40 sampai 100 meter," paparnya. Warga yang keberatan Basri mengatakan sebelum menggunakan blower, kandang ayam telah beroperasi selama tujuh tahun. Selama ini, warga tidak mengeluh. Namun sejak menggunakan blower warga terganggu dengan suara berisik dan bau menyenagat.(drn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: