Dandi Terpaksa Dievakuasi dengan Jangkar

Dandi Terpaksa Dievakuasi dengan Jangkar

BANYUMAS- Setelah sempat dihentikan, pencarian Dandi Adi Saputro (16) warga Desa Gumelar Kecamatan Gumelar yang tenggelam di Waduk Penjalin, dilanjutkan lagi  Selasa (3/5) sejak pukul 06.00. IMG-20160503-WA0022Satu setengah jam kemudian,  Dandi akhirnya diangkat tim SAR dan warga dengan cara dipancing menggunakan jangka. Jasadnya tersangkut rumput yanga ada di dasar waduk. Dengan ditemukannya Dandi, dua korban tenggelam perahu yang terbalik sudah ditemukan semua.  Sebelumnya Wahyu Hidayat berhasil ditemukan dari dasar Waduk pada Senin (2/5) pukul 19.30. Koordinator Tagana Banyumas Ady Chandra menjelaskan, pencarian Dandi sempat dihentikan pada Senin (2/5) pukul 23.30 karena kondisi yang tidak memungkinkan. Kemudian, posisi Dandi yang sudah diketahui Tim SAR berada di dasar Waduk dengan kedalaman 9 meter dan tubuh pelajar Gumelar ini tersangkut rumput. "Setelah tubuh Wahyu Hidayat berhasil diangkat, kemudian Tim SAR mencari Dandi Adi Saputro. Posisi Dandi sudah ditemukan namun karena kondisi lokasi yang gelap ditambah evakuasi harus menggunakan alat selam, sehingga pencarian dihentikan dan dilanjut pagi harinya,"jelasnya. Jasad korban langsung diperiksa tim medis dan diketahui korban murni tenggelam. Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. Setelah pemeriksaan selesai, korban langsung dibawa ke rumah duka. "Tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Keduanya murni tenggelam karena gagal menyelamatkan diri setelah perahu terbalik. Kedua korban sudah dimakamkan,"jelasnya. Diberitakan  sebelumnya, akibat hujan disertai angin kencang, enam warga Kecamatan Gumelar mengalami kecelakaan saat memancing menggunakan perahu di Waduk Penjalin Desa Winduaji Kecamatan Paguyangan Brebes, Senin (2/5) pukul 15.00. Empat orang berhasil selamat. Mereka ialah, Purwanto, Joko, Yoga,  dan Ipang. Semuanya warga Desa Gumelar.  (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: