Mabuk, Siswi SMA Mengamuk di Alun-alun
Petugas menenangkan siswa yang mabuk BANJARNEGARA - Pergaulan di tingkat remaja tampaknya semakin mengkhawatirkan. Baru-baru ini, jagad medsos diramaikan dengan berita dugaan bullying pada seorang siswa SMP bernama Audrey oleh 12 anak perempuan. Di Banjarnegara, kenakalan dalam bentuk berbeda juga terjadi. Seorang siswi SLTA swasta di Banjarnegara ditemukan mabuk di alun-alun Banjarnegara, Rabu (10/4) malam. Dalam keadaan tak sadar, siswa tersebut berteriak histeris dan mencabuti tanaman dan membuangnya secara serampangan. Sehingga meresahkan warga yang berada di sekitar lokasi. Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan mengetahui peristiwa ini dari anggota Sat Pol PP yang sedang berjaga. "Setelah saya menerima laporan dari Sat Pol PP yang sedang berjaga, langsung saya perintahkan agar anak tersebut dibawa ke kantor Sat Pol PP," ujarnya. Tujuannya agar siswi tersebut tidak terus mengamuk. "Tidak boleh dibiarkan. Langsung saya perintahkan agar diamankan," paparnya. Sesampainya di kantor Sat Pol PP, siswi tersebut pingsan. Namun sekitar seperempat jam kemudian, siuman dan kembali berteriak histeris. Setelah itu, siswi tersebut diantarkan ke rumahnya di Sigaluh. Budhi mengatakan minuman keras memang membawa dampak negatif bagi generasi muda. "Minuman keras merusak ahlaq dan moral generasi muda," ujarnya. (drn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: