Jambore Selesai, Tidak Ada Juara Umum

JAMBORE : Peserta jambore tengah mengikuti perlombaan pada Jambore Cabang tingkat SMP/MTs III tahun 2018 Kwartir Cabang Banjarnegara. DARNO/RADARMAS BANJARNEGARA - Jambore Cabang tingkat SMP/MTs III tahun 2018 Kwartir Cabang Banjarnegara telah selesai. Pada helatan yang berlangsung dari tanggal 24-28 September 2018 di lapangan Desa Kebanaran Kecamatan Mandiraja ini, tidak ada kontingen yang dominan. Sehingga tidak ada yang menjadi juara umum. Humas Kwarcab Banjarnegara M Alwan Rifai mengatakan dalam jambore ini tidak ada kontingen yang menjadi juara umum. "Dalam jambore ini ada 15 lomba yang dipertandingkan. Baik kategori putra maupun putri," terangnya. Namun tidak ada yang menjadi juara umum. Menurut dia, hal ini karena kualitas kontingen merata. "Ini justru bagus. Sebab menandakan bahwa pembinaan di setiap gugus depan maupun di tingkat kecamatan sudah merata," terangnya. Alwan menjelaskan jambore ini diikuti oleh kontingen dari 16 kecamatan. Kecamatan yang tidak mengirimkan kontingennya yaitu Batur, Pandanarum, Wanayasa dan Sigaluh. Menurut dia, hal ino disebabkan kurangnya komunikasi di kecamatan serta kendala teknis seperti biaya. Sedangkan total peserta yang mengikuti jambore ini yaitu 640 penggalang dan 200 orang pembina. Ketua Kwarcab Banjarnegara Setiawan mengatakan jambore kali ini ada beberapa perubahan format dan kegiatan. "Perubahannya antara lain 65 persennya adalah kegiatan yang dilombakan atau giat prestasi," ungkapnya. Perubahan ini dinilai sebagai cara ampuh dan wahana tersendiri sebagai metode implementasi, evaluasi serta patokan dalam melihat perkembangan hasil pembinaan di pangkalan gugus depan. Dengan konsep baru ini, diharapkan pol, metode dan pembinaan pramuka dipangkalan akan terpacu dan terus dilakukan secara berkesinambungan. Sejumlah kegiatan yang dilombakan antara lain packing dan K3 pertendaan, pioneering, penjelajahan, halang rintang, poster, pentas budaya dan camp craft. Masing masing mata lomba diperebutkan untuk kategori putra dan putri. Selain itu ada beberapa giat bakti pramuka peduli, penyuluhan, wisata dan anjang sana kontingen. Wakil Bupati Banjarnegara Syamsudin berharap jambore ini menjadi ajang menempa diri menuju pribadi yang unggul dan mandiri. "Jangan berhenti dan teruslah berkarya demi bangsa, karena pramuka menjadi satu satunya garda depan penanaman karakter kaum muda," ujar Syamsudin. (drn)

Sumber: