244 CPNS Terima SK PNS

PELANTIKAN : Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono tengah menyerahkan SK PNS kepada perwakilan CPNS yang baru disumpah, Selasa (24/7) di Pendapa Dipayuda Adhigraha Banjarnegara.HERU SUGENG/RADARMaS BANJARNEGARA- Sebanyak 244 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Bupati Banjarnegara menjadi Pegawai Negeri Sipil setelah melalui masa penilaian kerja selama beberapa waktu lalu. Penyerahan SK sekaligus pengambilan sumpah secara langsung dipimpin oleh Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono pada hari Selasa (29/7) di Pendapa Dipayuda Adhigraha yang dihadiri DPRD Banjarnegara serta jajaran Kedinasan Pemkab. Dalam sambutanya, Budhi mengingatkan pada PNS untuk meningkatkan dedikasi, loyalitas dan integritas moral serta ramah dengan masyarakat. “Karena kita adalah abdi masyarakat, tugas kita melayani masyarakat.” ujarnya. Selain itu, Budi juga menekankan setiap PNS untuk meningkatan kinerja setelah menjadi PNS. Selain itu harus mampu bersinergi merealisasikan program, visi dan misi Kabupaten Banjarnegara kedepan. Ia juga meminta kepada dinas penerima, yaitu Dinas Kesehatan serta Dinas Pertanian dan Perikanan untuk melakukan pengawasan dan penilaian terhadap kinerja PNS tersebut. "Awasi dan nilai betul," kata Budi tegas. Dalam laporanya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Banjarnegara, Yusuf Agung Prabowo, menyampaikan, dari sekian banyak CPNS yang dilantik terbagi atas berbagai bidang dan wilayah kerja. Meliputi, 216 bidan PTT Kementrian Kesehatan, 21 Tenaga Harian lepas (THL) tenaga bantu penyuluh pertanian Kementerian Pertanian, dan tujuh orang merupakan PNS yang belum diambil sumpahnya. Mereka diangkat melalui Keputusan Bupati Banjarnegara nomor : 821.1/380 tanggal 31 Mei 2018. Dengan adanya pengangkatan tersebut, Agung berharap mereka dapat lantas bekerja membantu meringankan tugas yang diemban Pemkab untuk melayani masyarakat. Sementara ini, menurutnya, dengan bertambahnya jumlah PNS, bukan berarti jumlah tenaga pegawai sudah mencukupi. "Masih kekurangan pegawai," katanya. (her)

Sumber: