H+6 Lebaran, Penumpang Bus Turun 10 Persen dari Tahun Lalu
BERJUBEL: Penumpang bus menumpuk di terminal induk Banjarnegara, Selasa (12/7). BANJARNEGARA – Memasuki H+6 lebaran, aktivitas di terminal induk Banjarnegara masih terus dipadati penumpang arus balik. Meski demikian, libur lebaran tahun ini, pemudik yang menggunakan bus menurun sekitar 10 persen dibanding tahun sebelumnya. Kepala Terminal Induk Banjarnegara Waluyo mengatakan, meski puncak arus balik terjadi pada Minggu (12/7) lalu, namun hingga saat ini kondisi terminal masih terus ramai dipadati penumpang. Biasanya, kata dia, kondisi ini akan bertahan hingga 10 hari paska lebaran. “Pada hari Minggu lalu ada kurang lebih 2500 penumpang dengan jumlah armada 53 bus. Tetapi, biasanya saat sore hari di Terminal masih ada penumpukan penumpang,” kata dia, Selasa (12/7). Bahkan, lanjut Waluyo, selama dua hari, Minggu-Senin lalu terjadi penumpukan penumpang. Sebab, bus yang dijadwalkan tiba di Terminal pukul 16.00 WIB terlambat hingga malam. Hal ini dikarenakan bus jurusan Bekasi ini terjebak macet di perlintasan Kereta Api. “Yang hari Senin kemarin sampai pukul 01.00 dini hari. Para penumpang kami sedikan rest area di lantai atas dan kami sediakan charger hand phone. Karena biasanya keluarganya terus menghubungi, kalau hand phone mati nanti keluarga jadi khawatir,” ujarnya. Padahal, menurutnya tren pemudik yang menggunakan bus selalu menurun setiap tahunnya. Waluyo melihat, hal ini dikarenakan semakin banyaknya jasa travel yang bisa mengantarkan penumpang sampai kampung halaman. Selain itu, juga karena banyak pemudik yang memilih menggunakan kendaraan roda dua. “Tetapi meski tren pemudik yang menggunakan bus selalu menurun, kami tetap menyediakan armada cadangan. Tahun ini kami menyediakan empat armada,” terang dia. Waluyo menambahkan, pihaknya tetap akan membuka posko lebaran hingga beberapa hari kedepan. Sebab, berkaca pada tahun sebelumnya, hingga 10 hari paska lebaran masih banyak pemudik. “Mestinya hari Selasa (kemarin) terakhir. Tapi kami tetap buka karena kalau ada poskonya akan memberikan kesan aman dan nyaman. Kami selalu buka 24 jam,” katanya lagi. (uje)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: