Warga Pinggir Pantai Cilacap Diingatkan Gelombang Tinggi Capai Enam Meter

Warga Pinggir Pantai Cilacap Diingatkan Gelombang Tinggi Capai Enam Meter

PINGGIRAN: Masyarakat nekat bermain di pinggir Pantai Tegalkamulyan, di tengah ada ancaman gelombang tinggi hingga enam meter, Minggu (5/9). NASRULLOH/RADARMAS CILACAP - Memasuki awal September 2021, perairan Selatan Cilacap hingga Samudra Hindia Selatan Cilacap berpeluang terjadi gelombang cukup tinggi, antara empat meter hingga enam meter. https://radarbanyumas.co.id/melimpah-nelayan-cilacap-panen-udang-rebon-senilai-rp-75-juta/ Ini terjadi karena terdapat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari tenggara ke barat daya dengan kecepatan antara 5 sampai 20 knot. "Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang antara empat hingga enam meter di sekitar perairan selatan Cilacap hingga Samudra Hindia Selatan Cilacap," kata Prakirawan BMKG Stasiun Metereologi Tunggul Wulung Cilacap Rendi Kurniawan, Minggu (5/9). Oleh karena itu, perahu nelayan, kapal tongkang, kapal fery dan kapal berukuran besar seperti kapal kargo dan kapal pesiar diminta untuk memperhatikan resiko tinggi keselamatan pelayaran. "Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi kita minta waspada," imbuhnya. Namun sayangnya, informasi tersebut belum diketahui sebagian masyarakat. Hal itu terlihat dari adanya beberapa wisatawan yang tetap berkunjung dan bermain di pesisir pantai selatan Cilacap. Seperti Muntofingah, wisatawan asal Kecamatan Somagede Kabupaten Banyumas yang nekat ke Pantai Tegalkamulyan di tengah gelombang tinggi. "Awalnya mau ke Telukpenyu, karena ditutup (selama PPKM), akhirnya ke Pantai Kamulyan. Iya sih ombak sepertinya sedang tinggi, tapi ya kita main di pinggiran saja, tidak ke tengah," ungkapnya yang mengaku sedang berkunjung ke rumah saudara di Cilacap. (nas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: