Jemput Bola, Vaksinasi Nelayan di Laut

VAKSINASI: Petugas jemput bola melakukan vaksinasi Covid-19 kepada nelayan Cilacap di laut. CILACAP - Belum semua nelayan di Cilacap tervaksinasi Covid-19. Untuk itu para nelayan berharap pemerintah segera melakukan vaksinasi kepada seluruh nelayan di Kabupaten Cilacap. https://radarbanyumas.co.id/telat-input-data-hambat-tatap-muka-dinkes-cilacap-klaim-data-pusat-tidak-riil/ https://radarbanyumas.co.id/melimpah-nelayan-cilacap-panen-udang-rebon-senilai-rp-75-juta/ Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), Sarjono mengatakan, jumlah nelayan di Kabupaten Cilacap sekitar 17.500 orang. Sedangkan baru sekitar 30 persen nelayan yang divaksin. "Kami berharap nelayan bisa semua tervaksin. Karena untuk vaksin kita tidak bisa menggelar sendiri dan harus ikut instansi," ujarnya. Pihaknya pun mendorong nelayan untuk bisa ikut vaksinasi sesuai dengan anjuran pemerintah. Karena vaksinasi sangat dibutuhkan oleh semua masyarakat, termasuk para nelayan. Hal ini untuk mendukung percepatan penanganan Covid-19. Sementara itu, Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Cilacap Kolonel Laut (PM) Sugeng Subaya, S. Sos, mengatakan, pihaknya terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi bagi para nelayan. Bahkan melakukan jemput bola dalam pelaksanaan vaksin. "Kita tahu bahwa ABK kapal ikan setiap hari melaksanakan aktivitas melaut, jadi tidak sempat untuk vaksin di darat. Oleh karena itu dari Lanal Cilacap langsung jemput bola ke kapal yang baru selesai melaut, untuk melaksanakan vaksinasi terhadap ABK," kata dia. Kegiatan vaksinasi kepada para nelayan, kata Danlanal dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah masing-masing, menuju Indonesia sehat bebas Covid-19. (ray)

Sumber: