Antre Masuk, Lima Ribu Wisatawan Padati Pantai Sodong di Cilacap

Antre Masuk, Lima Ribu Wisatawan Padati Pantai Sodong di Cilacap

RAMAI: Antrean wisatawan di pintu masuk objek wisata Pantai Sodong, kemarin. CILACAP - Pengunjung di tempat wisata Pantai Sodong, Kecamatan Adipala membludak pada hari Minggu (16/5/2021). Sejak hari pertama lebaran, rata-rata jumlah pengunjung mencapai 5.000 orang. "Hari ini pengunjung wisata ramai. Untuk keluar masuk pengunjung stabil sehingga menekan keramaian pengunjung," kata Jumawan, Perangkat Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala. https://radarbanyumas.co.id/melonjak-6-472-pengunjung-nikmati-wisata-di-lokawisata-baturraden/ Meski demikian, jumlah kunjungan wisatawan di kawasan Pantai Sodong itu menurun, karena adanya penyekatan kendaraan dari luar daerah. "Itu bisa dibuktikan dengan plat nomor B atau plat luar daerah lainnya ya dulu. Sekarang hampir tidak ada ya. Kebanyakan yang datang plat R semua (Cilacap)," kata Jumawan. Jumawan mengatakan, pengunjung wajib menggunakan masker dan apabila tidak menggunakan masker diminta untuk membeli di tempat atau pulang. Selain itu, di pintu masuk pengunjung juga dilakukan pengecekan suhu. Hal serupa juga terjadi di Pantai Widarapayung, Kecamatan Binangun, Pantai Teluk Penyu Cilacap dan Benteng Pendem. Sejak hari pertama lebaran, mulai pagi hari hingga sore hari, pantai ini dipadati oleh wisatawan lokal. Untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 di tempat wisata, Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Cilacap melakukan rapid antigen secara acak kepada pengunjung di tiga objek wisata tersebut. "Sejak kemarin (Sabtu 15/5/2021) kita melakukan rapid antigen kepada pengunjung. Ada 50 sampling. Alhamdulillah keseluruhan hasilnya non reaktif," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap, Tulus Wibowo. Menurut Tulus, berdasarkan pantauan pelaku perjalanan wisata di Kabupaten Cilacap, didominasi oleh wisatawan dari wilayah Banyumas Raya. Selain itu, sempat terjadi macet kendaraan di pintu masuk wisata Desa Jetis, Nusawungu. "Dua hari terakhir liburan sempat macet. Kami meminta tim di lokasi untuk melakukan rekayasa lalu lintas. Ini akan terus kami pantau di sejumlah objek wisata sampai tanggal 17 Mei 2021," kata dia. Dikatakan, sebelumnya, Pemkab Cilacap melakukan peningkatan pengamanan di sejumlah objek wisata di Kabupaten Cilacap. Pasalnya, tidak ada penutupan tempat wisata saat libur lebaran kali ini. Hal tersebut dilakukan untuk menerapkan protokol kesehatan dan mencegah Covid -19 di dunia pariwisata. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: