Achmad Fauzi Dipilih Bupati Cilacap Jabat Kepala BPPKAD, Bupati: Lebih Sulit Mempertahankan Daripada Mendapatk

Achmad Fauzi Dipilih Bupati Cilacap Jabat Kepala BPPKAD, Bupati: Lebih Sulit Mempertahankan Daripada Mendapatk

PELANTIKAN: Bupati Cilacap melantik 92 pejabat dari fungsional, Kepala UPT, eselon IVb, eselon IVa, eselon IIIb, eselon IIIa, dan eselon IIa, Jumat (30/4). CILACAP - Satu dari tiga JPT (Jabatan Pratama Tinggi) untuk jabatan eselon II akhirnya terisi. Adalah posisi Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD), yang ditinggal Subiharto yang pensiun Maret lalu tidak lama langsung terisi. https://radarbanyumas.co.id/mayday-di-cilacap-pernah-tertinggi-di-jateng-kini-umk-cilacap-peringkat-6-buruh-kembali-tuntut-naikkan-umk/ Sekretaris Bappeda, Achmad Fauzi dipilih Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji untuk memimpin Badan yang sebelumnya juga pernah dipimpin oleh Farid Ma'ruf, Sekda saat ini. Fauzi menyingkirkan lima kompetitor yang juga sama berposisi Sekdin, yakni Ahmad Nurlaeli Sekretaris BKPPD, Muhammad Taufan Sekretaris Dinas PSDA, Farid Rijanto Sekdin Dinas Kesehatan, dan Edi Wibowo Sekdin Disdukcapil. Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, setelah pelantikan yang digelar di Pendopo Wijayakusuma Sakti Jumat (30/4) lalu berpesan kepada Kepala BPPKAD baru untuk mampu menata aset, menaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan mempertahankan penilaian BPK soal Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang menurut dia akan lebih sulit mempertahankan daripada meraihnya. "PR-nya (Pekerjaan Rumah) paling berat, yakni harus menata aset, naikkan PAD, dan juga harus pertahankan WTP ke depan" kata Tatto. PAD Cilacap diyakini Tatto bisa naik kembali setelah pandemi Covid-19 berakhir. Tentunya bukan atas usaha pemerintah saja, tetapi juga para dunia usaha, BUMN, BUMD dan tentunya masyarakat. "PAD bisa naik kan harus ada syaratnya, bukan hanya pemerintah saja, tetapi juga dunia usaha," tandasnya. Selain Kepala BPPKAD, pada hari yang sama juga terjadi pergeseran pada sembilan puluh satu pejabat, dari fungsional, Kepala UPT, eselon IVb, eselon IVa, eselon IIIb, dan eselon IIIa. Pemkab Cilacap sendiri masih memiliki PR untuk mengisi kekosongan pada dua posisi untuk eselon II, yakni pada Assisten Sekda Bagian Administrasi yang ditinggal oleh U'ong Suparno yang pensiun dan satu posisi Staf Ahli Bupati yang ditinggal oleh dr Marwoto. (nas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: