125 Orang Kontak Erat Bupati Cilacap Diswab

125 Orang Kontak Erat Bupati Cilacap Diswab

SWAB: Sejumlah pejabat yang memiliki riwayat kontak erat dengan Bupati Cilacap melakukan swab di Pendopo Wijayakusuma Cakti Cilacap, Selasa (8/12). NASRULLOH/RADARMAS CILACAP - Sebanyak 125 orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji yang terkonfirmasi positif pada Sabtu (5/12), melakukan tes swab di Pendopo Wijayakusuma Cakti Cilacap, Selasa (8/12). Kepala Dinas Kesehatan Kesehatan Kabupaten Cilacap dr Pramesti Griyana Dewi melalui Sekretaris Dinas Kesehatan Farid Riyanto mengungkapkan, semua yang memiliki riwayat kontak erat dengan bupati diswab. Diantaranya Sekretaris Daerah Farid Ma'ruf, Kepala Dinas Kesehatan, Asisten Sekda, Kabag Setda dan sejumlah pejabat lainnya. https://radarbanyumas.co.id/istri-bupati-cilacap-dan-dua-orang-staffnya-terkonfirmasi-covid-19/ "Ada 125 kontak erat yang diswab hari ini (Selasa, red). Mudah-mudahan ketika keluar hasilnya negatif semua," ungkapnya. Setelah tes swab, membutuhkan waktu sekitar tiga sampai empat hari untuk mengetahui hasilnya. "Tergantung laboratorium PCR-nya, kalau memang banyak sampelnya ya mau tidak mau mundur lagi," imbuhnya. Untuk yang memiliki kontak erat dengan bupati, pihaknya meminta kepada mereka untuk menjaga diri, dan menghindari kontak erat dengan lainnya. "Dibatasi lah, jangan sampai berada di kerumunan atau mengadakan pertemuan yang sifatnya mengundang massa," imbuhnya. Sementara itu, Sekda Kabupaten Cilacap Farid Ma'ruf mengungkapkan, pasca Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji terkonfirmasi pada Sabtu (5/12), istri Bupati, yakni Teti Rohatingsih juga positif covid-19. "Hasil laboratorium Ibu Teti juga positif, dengan status tanpa gejala (OTG). Kondisi ibu sekarang sehat wal'afiat dan isolasi mandiri di rumah bersama Pak Bupati yang juga sehat," ungkapnya. Sekda meminta kepada masyarakat Kabupaten Cilacap untuk ikut mendoakan, semoga bupati dan istri segera sembuh dan berstatus negatif covid-19. "Mohon doa dan restunya kepada masyarakat Cilacap semoga pak bupati dan ibu selalu diberi kesehatan, sembuh kembali, dan aktif kembali secara normal untuk memimpin Kabupaten Cilacap," imbuhnya. Kepada yang memiliki riwayat kontak erat dengan Teti Rohatiningsih dan Bupati Cilacap sejak Jumat (4/12), pihaknya meminta untuk melaporkan kepada Puskesmas terdekat. "Untuk yang kontak erat baik dengan Ibu Teti maupun Pak Bupati, kalau ada gejala untuk segera melaporkan ke Puskesmas terdekat," pungkasnya. (nas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: