Jika Ingin Bepergian, Syarat Rapid Test Sudah ada di Stasiun Kroya

Suasana di Stasiun Kroya CILACAP - Kini, masyarakat Kabupaten Cilacap yang akan pergi naik kereta api jadi lebih aman dan nyaman dan tidak ribet. Pasalnya, calon penumpang bisa langsung menggunakan layanan rapid test di Stasiun Kroya. Harganya pun juga cukup terjangkau, hanya Rp 85.000 saja per orang. Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Supriyanto mengatakan, pihaknya berkerjasama dengan PT Primajasa Putra menambahkan fasilitas rapid test di Stasiun Kroya. "Tidak hanya di Stasiun Purwokerto saja, mulai tanggal 18 September kemarin, di Stasiun Kroya juga bisa rapid test," kata Supriyanto. https://radarbanyumas.co.id/kasus-covid-terus-bertambah-perketat-perbatasan-cilacap-pelaku-perjalanan-diminta-melapor/ Dikatakan, mereka yang berhak melakukan rapid test di stasiun ini, diharuskan sudah memiliki kode booking tiket KA Jarak Jauh. Untuk jadwalnya, pelayanan rapid test dilaksanakan di halaman stasiun Kroya, mulai pukul 08.00 WIB - 17.00 WIB. Hasil rapid test ini berlaku selama 14 hari kedepan. Supriyanto mengatakan penyediaan layanan rapid test di beberapa stasiun ini, merupakan bentuk peningkatan pelayanan KAI dalam rangka menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada moda transportasi kereta api. Terlebih tingkat kasus Covid-19 kian meningkat. "Kami sarankan penumpang melakukan rapid sehari sebelum keberangkatan," ujarnya. Supriyanto mengatakan, penumpang ketera harus menerapkan protokol kesehatan ketat. Pihaknya mensyaratkan surat keterangan bebas Covid-19, wajib memakai masker, suhu tidak melebihi 37,3 derajat, dalam kondisi sehat (tidak demam, batuk, flu, dan sesak nafas), serta mengimbau pelanggan untuk memakai pakaian lengan panjang. "Penumpang kereta jarak jauh juga harus mengenakan face shield selama dalam perjalanan hingga meninggalkan area stasiun tujuan. Bagi pelanggan dewasa, face shield akan disediakan KAI. Sedangkan pelanggan dengan usia dibawah 3 tahun (infant) agar membawa face shield pribadi," ujarnya. Pemeriksaan rapid test ini hanya ada di 12 stasiun, yakni Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Yogyakarta, Solo Balapan, Madiun, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, Malang, serta Purwokerto. Di Stasiun Purwokerto sejak 30 Juli lalu. (ray)

Sumber: