11 Orang Reaktif Covid-19 - Hasil Rapid Test Massal Periode Lebaran

11 Orang Reaktif Covid-19 - Hasil Rapid Test Massal Periode Lebaran

RAPID TEST : Sejumlah pegawai toko atau pusat pembelanjaan mengikuti rapid test yang dilakukan Dinkes Cilacap, Jumat (22/5). CILACAP–Sebanyak 11 orang dari total 255 yang dirapid test massal menunjukan hasil reaktif Covid-19. Meski demikian hasil tersebut bukan merupakan standar uji klinis seseorang dinyatakan positif Covid-19. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi mengatakan, pengambilan sampel secara random sesuai kepadatan di 29 pasar dan 17 toko swalayan besar pada Jumat (22/5) adalah tahapan screening untuk memetakan titik rawan di sejumlah pusat keramaian pada momen lebaran kali ini. "Rapid test massal untuk screening, deteksi dini pada beberapa lokasi yang kita anggap rawan,” kata Pramesti, Selasa (26/5). Akan tetapi, dia menambahkan, hasil rapid test tersebut bukan satu-satunya menjadi pedoman seseorang terinfeksi Covid-19. Pihaknya masih harus menunggu hasil dari PCR/swab test. “Dari 11 orang tersebut 2 diantaranya berdomisili di Banyumas. Sedangkan 9 lainnya sudah kami jadwalkan unuk swab test," imbuhnya. Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Cilacap hanya akan mengumumkan hasil dari PCR/swab test. “Oleh karena itu, masyarakat untuk tidak mempercayai berita yang beredar, apabila hasil rapid test menyebutkan nama dan alamat, itu bukan publish resmi dari Dinas Kesehatan maupun Gugus Tugas," tegasnya. Tim Gabungan dari personil Polres Cilacap, Kodim 0703/Cilacap, Lanal Cilacap, Denpom TNI, Satpol PP Cilacap, Dinas Perhubungan, dan Linmas RTC sendiri melakukan sidak di pusat keramaian selama momen lebaran kali ini. Tim gabungan masih menjumpai masyarakat yang berwisata ke pantai dan sejumlah pusat keramaian kurang mengindahkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, seperti tidak menggunakan masker dan jaga jarak. (nas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: