Buah Nipah jadi Daya Tarik Desa Adiraja

Buah Nipah jadi Daya Tarik Desa Adiraja

CILACAP- Rumah Pasemuan Adiraja menjadi ciri khas warga Adiraja. Rumah Pasemuan sendiri sering digunakan warganya untuk melakukan perkumpulan. Selain rumah pasemuan, Desa Adirja juga memiliki buah nipah yang melimpah. Potensi tersebut digunakan untuk motif batik dan pariwisata. Di atas kain katun putih primisima berukuran 2 meter x 150 sentimeter, warga menggores motif batik dengan rapi. Berbagai macam motif batik khas Adiraja pun sudah mereka buat. Dari motif tumpeng mogana, bunga wijayakusuma, rumah adat pasemuan, pohon nipah dan juga makanan khas Adiraja, Lanting. "Sebagai ibu rumah tangga khusunya ini menjadi motivasi awal kami untuk membangun sebuah usaha. Berbekal ilmu dan sebuah sertifikat kami bisa memasarkan produk batik Adiraja ini ke pasar luar nantinya, " ujar Supinah pengrajin batik Adiraja. Ia juga mengatakan, meskipun batik sudah diakui oleh UNESCO dan menjadi pakaian Nasioanal, namun batik sendiri masih belum bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. Untuk itu, motif batik yang akan ditonjolkan di Adiraja adalah potensi lokal desa tersebut. "Hal ini dikarenakan desain batik yang tidak menarik, jadi tidak dilirik oleh pasar. Maka kali ini kita akan menyelaraskan keingin pasar termasuk desain," ujarnya. Dikatakan, warga Adiraja sepakat untuk menggunakan motif mogana, daun nipah atau buah khas Adiraja dan pasemuan. "Karena kita tahu di Adiraja memiliki tempat adat masyarakat yang dinamakan pasemuan. Namun dari segi perindustriannya, pemasarannya masih kurang terbantu. Padahal ini dapat untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Adiraja," katanya. Selain itu buah nipah sendiri juga dijadikan sebuah konsep wisata di Bengawan Adiraja. Hanya saja, saat ini sektor pariwisata sedang lesu lantaran wabah covid 19. Ketua Pokdarwis Adiraja, Sumo optimis jika nantinya pariwisata di Adiraja akan kembali normal. "Wisata yang berkonsep desa di atas air tersebut juga menonjolkan potensi lokalnya yaitu buah nipah," ungkapnya. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: