Aturan Jam Operasional Belum Efektif

RAZIA : Petugas gabungan rutin menggelar razia tiap malam. (HARYADI NURYADIN/RADARMAS) MAJENANG - Aturan pembatasan jam operasional toko modern, warung dan kuliner dianggap belum efektif secara menyeluruh. Meski seluruh pemilik usaha di Majenang sudah menutup tempat usaha masing-masing pada pukul 21.00, namun masih ada beberapa warga yang kerap mengabaikan keputusan Pemerintah Kabupaten Cilacap tersebut. Lestari, salah satu warga Desa Jenang mengatakan aturan tersebut memang harus diterapkan kepada warga. Pasalnya, warga dinilai masih kerap keluar rumah meski untuk urusan sepele. Bahkan kerap membawa anak kecil. "Kalau siang tetap banyak yang keluar rumah," ujarnya. Hal serupa juga dikatakan Wahyu Setiadi. Warga Desa Jenang ini mengatakan kalau himbauan warga untuk tetap berada di rumah pada siang hari, belum sepenuhnya efektif. Bahkan dia sempat mendengar kabar, pemudik justru leluasa keluar rumah meski sudah dihimbau untuk melakukan isolasi mandiri. "Mungkin karena mereka merasa sehat. Padahal kita tidak tahu, mereka itu bawa virus atau tidak," katanya. Kasie Trantib Kecamatan Majenang, Wasis Nurcahyo memastikan, pihaknya selalu menggelar razia malam secara rutin. Kegiatan ini melibatkan petugas dari instansi terkait seperti Koramil dan Polsek Majenang. "Intinya kita ingin warga tetap di rumah. Kecuali untuk urusan mendesak. Termasuk sosialisasi kepada para pedagang yang masih membandel," tandasnya. (har)

Sumber: