Warga Protes Pembangunan Jalur Lingkar Selatan Selatan

Warga memprotes pembangunan JLSS dengan menggelar aksi di sekitar Pasar Desa Cisumur, Rabu (19/2) pagi kemarin GANDRUNGMANGU - Sejumlah warga memprotes pembangunan Jalur Lingkar Selatan Selatan (JLSS) karena dianggap membawa dampak buruk. Dampak itu antara lain kondisi jalan yang becek hingga menyulitkan warga ketika melintasi jalan tersebut. Protes ini dilakukan dengan menggelar aksi di sekitar Pasar Desa Cisumur, Rabu (19/2) pagi kemarin. Dalam aksi tersebut, warga membawa poster bertuliskan sejumlah tuntutan. Seperti meminta Kejaksaan Tinggi Semarang untuk melihat lokasi karena proyek sudah membawa dampak bagi warga setempat. Peserta aksi juga menyerukan sejumlah tuntutan lainnya. Ketua Forum Jalan Jalur Lingkar Selatan Selatan, Nurdawan kepada para pewarta mengatakan, aksi kemarin bertujuan memberi masukan kepada pemerintah. "Pertama kami minta sosialisasi. Supaya jalan ini menggunakan spek seperti apa, warga jadi tahu," katanya kemarin. Dia menambahkan, aksi ini juga menuntut adanya evaluasi agar kegiatan ini bisa berpatokan pada seluruh aturan dan pedoman yang ada. Seperti penggunaan material yang harus lolos uji laboratorium. Dengan demikain tidak ada lagi penggunaan material yang asal-asalan."Material yang dipakai harus uji laboratorium, dalam hal ini laboratorium independen," kata dia. (har)

Sumber: