Klasik, Akses Selalu Jadi Kendala Obwis

KLASIK : Akses masih jadi masalah klasik bagi pengembangan wisata di Cilacap HARYADI NURYADIN/RADARMAS CILACAP - Pengembangan obyek wisata (obwis) di Kabupaten Cilacap, masih berkutat pada masalah klasik yakni akses jalan. Kondisi ini bahkan terjadi pada obwis yang sudah masuk dalam tahap pengembangan. "Kendalanya selalu itu. Sangat klasik," ujar Koordinator Komunitas Cijalu, Reza Pradita. Dia mengatakan, pengelola obwis rintisan mengeluhkan akses rusak. Sedangkan obwis yang mulai berkembang, jumlah akses butuh ditambah. Tujuannya agar ada jalur keluar dan masuk obwis yang terpisah. Dengan demikian, kendaraan pengunjung bisa leluasa datang dan pergi meninggalkan lokasi. "Jangankan yang masih rintisan. Yang sudah lebih maju saja ada kendala jalan," ujarnya. Penataan akses memang membutuhkan perencanaan matang. Ini terkait dengan masalah lahan, jumlah pengunjung dan "brand image" dari obwis itu. Dia mencontohkan Baturaden yang ada jalur alternatif bagi pengunjung. Hingga saat terjadi kepadatan, kendaraan akan bisa dialihkan untuk menghindari kemacetan atau antrian panjang. "Jalurnya banyak. Tinggal mau pilih lewat mana," katanya. Berbeda dengan obwis andalan di Kecamatan Sidareja yakni Kemit Forrest. Saat ini pengunjung lebih memilih rute Karanganyar-Karamgedang. Sementara ruas Kunci-Karanggedang jarang dipakai karena masih rusak. (har)

Sumber: