Adisatrya Dorong Kewirausahaan Berbasis Kearifan Lokal

PELATIHAN : Adisatrya foto bersama peserta Pelatihan Kewirausahaan Berbasis Kearifan Lokal di Cilacap, Senin (25/11). CILACAP-Adisatrya Suryo Sulisto, anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan mendorong masyarakat Kabupaten Cilacap untuk mampu melihat potensi daerah dengan mengembangkan Kewirausahaan Berbasis Kearifan Lokal. Hal tersebut disampaikan Adisatrya kepada 60 peserta pada kegiatan yang diinisiasi dirinya, yakni Pelatihan Kewirausahaan Berbasis Kearifan Lokal yang diselenggarakan Pelindo II, di Hotel Mutiara Cilacap, Senin (25/11). Melalui Pelatihan Kewirausahaan Berbasis Kearifan Lokal ini diharapkan peserta bisa memulai atau bisa memajukan usahanya dari lingkungan sekitar. Hal ini menurut dia tidak susah dilakukan di Kabupaten Cilacap, mengingat cukup banyak potensi yang masih bisa dikembangkan di Cilacap. "Kabupaten Cilacap, selain wilayahnya yang cukup luas, juga sebagai daerah pesisir memiliki potensi luar biasa yang tidak dimiliki oleh daerah lain," ujarnya kemarin. Dia mencontohkan, Cilacap mempunyai sumber daya kelapa yang cukup besar, yang bisa diolah menjadi gula semut atau gula berbahan dasar kelapa lainnya. Potensi ini yang menurut dia bisa menjadi primadona yang belum dimiliki daerah lain. "Ini masalah manajemen saja, dan perhatiannya yang kurang. Kalau potensi ada tetapi belum dikembangkan, berarti di situ kan ada peluang. Yang bisa melihat peluang itu adalah wirausahawan," tambahnya pada kegiatan yang diadakan selama tiga hari mulai Minggu (24/11) hingga Selasa (26/11) tersebut. Oleh karena itu, dia meminta kepada masyarakat Cilacap untuk tidak perlu jauh-jauh menciptakan peluang di daerah lain. Karea semua potensi dan peluang ada di Kabupaten Cilacap. "Yang perlu diperhatikan dalam Kewirausahaan Berbasis Kearifan Lokal adalah budaya dan lingkungannya yang ada di Cilacap," katanya. Cilacap sebagai kota industri, dengan banyaknya BUMN, perusahaan dan pusat kegiatan nasional menurut dia juga menjadi peluang lain. Seiring dengan tumbuhnya bisnis di perusahaan atau BUMN di Cilacap dipastikan akan tumbuh keperluan jasa-jasa di samping itu. "Di sini masyarakat Cilacap harus jeli melihat potensi itu," ungkapnya. Melalui pelatihan-pelatihan seperti ini, diharapkan masyarakat Cilacap khususnya peserta mendapatkan wawasan yang lebih luas tentang kewirausahaan. Untuk kemudian dipraktikan di lingkungannya. Karena, wirausahawan menurut dia memiliki kontribusi yang cukup besar kepada negara. Diantaranya menciptakan lapangan kerja. Misal satu pengusaha bisa memiliki tiga hingga lima karyawan. Apabila ini dilakukan secara masif dia meyakini bisa menjadi multi efek yang luar biasa bagi negara. "Kemudian kalau pengusaha tersebut usaha maju akan bayar pajak dan menjadi pendapatan negara. Jadi kontribusi seorang wirausahawan itu jelas. Bukan membebani, tetapi malah memberikan kontribusi kepada negara," tandas wakil dari Daerah Pemilihan 8 Banyumas-Cilacap ini. (nas)

Sumber: