Kejar 8 Besar, Sore ini PSCS Mati-matian di Aceh

RAYKADIAH/RADARMAS BAKAL ALLOUT : PSCS Cilacap melakukan latihan jelang laga tandang di Aceh nanti. CILACAP - PSCS Cilacap masih berupaya memastikan satu tiket ke babak 8 besar. Pasalnya, meski berada di peringkat empat pada klasemen sementara, namun posisi tim Hiu Selatan (julukan PSCS) masih belum aman. Mengingat PSMS Medan sewaktu-waktu bisa mengkudeta mereka dari empat besar. Karena PSMS diuntungan dengan sisa satu laga lebih banyak dibandingkan PSCS. Terlepas dari itu, PSCS akan tetap berusaha menentukan takdirnya sendiri. Dan ujian tersebut akan dihadapi kala bertandang ke markas Persiraja Aceh, Senin (7/10) sore ini. Melawan peringkat kedua sementara, PSCS jelas memiliki beban yang lebih besar. Pasalnya, mau tidak mau PSCS harus menang untuk memperbesar peluang lolos ke babak berikutnya. Di atas kertas kekuatan kedua tim bisa dikatakan seimbang. Namun demikian, Persiraja yang hampir pasti lolos kemungkinan akan tetap diperkuat pemain intinya kala melawan anak-anak dari Cilacap nanti. Pelatih Kepala PSCS Cilacap, Djoko Susilo mengatakan, setelah draw kemarin di kandang melawan PSPS Riau, peluang PSCS semakin berat. Namun peluang tersebut masih ada dan tetap mereka kejar. "Persaingan memang berat. Kami tetap berusaha menyelesaikan pertandingan secara sportif. Meski tak mudah meraih poin di kandang Persiraja, kami akan berusaha melakukannya," ujar Djoko Ya, meski masih menyisakan dua pertandingan, melawan Persiraja dan PSGC, laga nanti sore bak laga final bagi PSCS. Hasil pertandingan nanti sore menjadi penentuan apakah PSCS masih berpeluang ke babak 8 besar, atau malah Persiraja yang membenamkan harapan anak asuhan Djoko Susilo. Di sisi lain, Djoko juga berharap PSMS yang menjadi saingan terdekat PSCS di perebutan empat besar, terpeleset di pertandingan sisa. Paling dekat, PSMS bakal melawat ke Ciamis, Senin nanti. "Peluang untuk maju ke babak 8 besar akan ringan jika PSGC Ciamis mampu mengalahkan PSMS Medan. Jadi kita harapkan PSGC tetap fight melawan PSMS Medan," kata dia. Melawan Persiraja, posisi bek M Arifin dipastikan tidak dapat turun lapangan. Pasalnya ia mendapatkan hukuman dari komitmen disiplin. "Dia mendapatkan hukuman sekali tidak boleh main. Yang pasti kita tetap berusaha, karena kita tidak tahu hasilnya seperti apa," ujarnya. (ray/bay/acd)

Sumber: