Pemohon KIA Makin Membludak

MEMBLUDAK : Jumlah pemohon KIA di UPT Disdukcapil Majenang Jumat (24/5) kemarin mencapai 800 berkas. MAJENANG - Permohonan dari warga akan Kartu Identitas Anak (KIA), membuat petugas UPT Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Majenang harus bekerja keras. Sebab jumlah pemohon sampai menjelang sholat Jumat mencapai 800-an berkas. Pemandangan antrian ini terlihat sejak pagi, hanya beberapa menit setelah petugas membuka meja pendaftaran. Mereka nampak berjejal di ruang lobby komplek UPT Terpadu yang difungsikan menjadi tempat pendaftaran. "Jumlah yang sudah diberi nomer ada enam ratusan. Kami prediksi pemohon tidak kurang dari delapan ratus orang," ujar Kepala UPT Disdukcapil Majenang, Engkan Sugiri. Dia mengatakan, kemarin merupakan jadwal bagi warga Kecamatan Majenang. Jadwal ini sudah disusun oleh induk Disdukcapil Cilacap. Sementara hari lain diperuntukan bagi Kecamatan Dayeuhluhur pada Senin, Cimanggu (Selasa), Wanareja (Rabu) dan Karangpucung (Kamis). Membludaknya pemohon kemarin karena warga Kecamatan Majenang lebih dekat dibandingkan lain. Hingga mereka datang beramai-ramai. "Karena "tuan rumah" jadi pemohon banyak. Kemarin pas Kecamatan Wanareja hanya empat ratusan," jelasnya. Selain itu, sosialisasi kepada warga dinilai masif. Perangkat desa dan kecamatan memanfaatkan kegiatan tarawih keliling untuk mengabarkan tentang pembuatan KIA hingga mudah diterima warga. "Kita juga sosialisasi lewat facebook dan instragram," kata dia. Kondisi pemohon yang banyak ini membuat sejumlah petugas belum bisa pulang, meski jam kantor sudah tutup. Mereka harus memeriksa berkas pemohon dan memberikan nomor urut antrian. Dia memastikan, seluruh pemohon yang masuk akan dilayani sepanjang memenuhi persyaratan. "Pasti kita layani. Kalau pemberkasan tetap dilanjutkan. Tapi proses selanjutnya dilakukan lain hari jika jam kerja sudah habis," tandasnya. (har/din)

Sumber: