Diduga Bunuh Diri, Ibu Muda Bawa Bayinya Terjun ke Sungai Serayu

Diduga Bunuh Diri, Ibu Muda Bawa Bayinya Terjun ke Sungai Serayu

EVAKUASI : Basarnas Cilacap mengevakuasi jenazah Septiana di Jembatan Penggalang, Kecamatan Adipala. CILACAP - Warga Kecamatan Maos digegerkan dengan kejadian seorang wanita dan anaknya, meloncat dari jembatan Sungai Serayu di Kesugihan Kidul, Kecamatan Kesugihan, Sabtu (27/4) pagi. Wanita tersebut diduga sengaja melakukan bunuh diri dan membawa anaknya. "Berdasarkan informasi yang dihimpun, salah seorang saksi sempat melihat perempuan muda tersebut menggendong bayi dan berjalan dipinggir jembatan dari arah Maos. Kemudian nyaris tenggelam, hanya terlihat bagian kepalanya saja. Itu terjadi sekitar pukul 09.45 WIB," kata Kepala Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono. Dari hasil pencarian yang dilakukan, Basarnas berhasil menemukan dan mengevakuasi jenazah bernama Septiana Hapsari (32) di bawah jembatan Desa Penggalang, Kecamatan Adipala. Korban ditemukan dua kilometer dari lokasi kejadian. Diduga ada pusaran air sehingga korban hanyut terbawa arus sungai. Sementara anak Septiana, hingga saat ini masih belum ditemukan. "Korban Septiana ditemukan masih menggunakan baju dengan tangan terikat. Ditemukan didekat penambangan pasir. Sedangkan balita bernama Yunus berusia 4 bulan, masih belum ditemukan. Kami masih terus melakukan pencarian," kata dia. Sementara itu, ayah Septiana Hapsari, Kustiono mengatakan, anaknya tidak memiliki permasalahan keluarga. Hanya saja sejak cucunya lahir, anaknya mengalami baby blues. "Punya penyakit sindrom bayi. Tapi sudah melakukan pengobatan dan sembuh. Sudah normal. Sudah dua bulan sembuh. Sebelumnya tidak mau menyusui dan memandikan anaknya. Sama anaknya tadinya cuek. Sekarang normal," jelasnya. (ray/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: