Wanita Tertemper KA Serayu

Wanita Tertemper KA Serayu

PERIKSA : Warga dan petugas memeriksa kondisi korban yang tertemper KA Serayu Pagi, Kamis (28/2). Beruntung korban selamat dan hanya menderita luka pada bagian kaki.Istimewa Beruntung Masih Selamat CILACAP - Kejadian khusus terjadi di wilayah PT KAI Daop V Purwokerto, Kamis (28/2) pagi. Wanita bernama Mumiyusmiati (35) warga Jalan Jenderal Sudirman Desa Kroya tertemper Kereta Api Serayu relasi Purwokerto-Pasar Senen. Tempat kejadian di km 401+6 Desa Bajing Kulon petak Kroya-Sikampuh. Kronologi kejadian, sekitar pukul 07.34 WIB KA Serayu Pagi melintas dari arah timur. Dari arah timur tiba-tiba melintas orang di km 401+6 perlintasan liar Desa Bajing Kulon. Meski masinis sudah memberikan semboyan 35, korban Mumiyusmiati yang kurang berhati-hati tidak mengindahkannya dan akhirnya tertemper kereta api. Salah satu saksi mata yang melihat kejadian, Sunatam mengatakan korban dikenal di wilayah tersebut dengan panggilan Memi. Menurutnya sebagian besar warga setempat juga mengetahui kejiwaan korban agak kurang. "Saat kejadian masih sadar. Bisa berbicara. Ada luka di kaki," katanya saat ditemui Radarmas di rumahnya yang persis di depan tempat kejadian, Kamis (28/2). Humas PT KAI Daop V Purwokerto, Supriyanto membenarkan terjadinya kejadian tersebut. Dari laporan yang diterimanya korban menderita keterbelakangan mental. Dirinya memastikan usai kejadian korban masih hidup. Adapun luka yang diderita yaitu robek pada kaki kanan dan kiri. "Saat korban menemper kereta api, KA Serayu baru berangkat dari Stasiun Kroya menuju Bandung," terang dia. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: