Tambang Pasir Ancam Tambak Udang Warga

Tambang Pasir Ancam Tambak Udang Warga

TERANCAM : Tambak udang vaname milik warga Bleberan ikut terancam aktivitas penambangan pasir muara Sungai Serayu. Yudha Iman Primadi/Radarmas CILACAP-Selain berdampak ke ekosistem dan pemukiman warga, penambangan pasir tidak berizin di muara Sungai Serayu, khususnya wilayah Dusun Bleberan, ternyata juga mengancam tambak udang vaname yang menjadi sumber penghidupan sebagaian warga. Tokoh warga Bleberan, Triyono mengatakan, banyak tambak udang yang didirikan di atas tanah hak milik warga. Jika penambangan pasir tidak kunjung berhenti, maka pantai semakin mendekati area pesawahan warga. Bukan tidak mungkin, akan sampai mengenai tambak udang. "Jarak dari laut ke tambak udang saat ini hanya sekitar 100 meter," ujarnya Minggu (10/2). Pendamping pemanfaat tambang, Kuat Darmawan mengatakan, tokoh warga Bleberan Triyono maupun Ketua RW 7 Dusun Bleberan Aji Sapon merupakan temannya. Intinya keduanya membawa misi warga Bleberan yang tinggal tidak jauh dengan lokasi penambangan pasir di muara Sungai Serayu yang berjarak sekitar empat kilometer. "Kedekatan empat kilometer bisa diukurlah. Kira-kira efeknya terhadap warga itu apa ketika penambangan pasir berjalan," ujarnya. Dia menjelaskan, kedua temannya tersebut sudah bertemu Bupati Cilacap. Mereka menyampaikan keinginan warga Bleberan agar ada penutupan tambang pasir supaya tidak ada lagi penambangan. Menurutnya, Triyono dan Aji Sapon seharusnya paham dan tahu masih ada warga Bleberan yang menggantungkan hidupnya di lokasi tambang. "Artinya saya melakukan pengawalan terhadap warga yang berada dalam kegiatan penambangan. Terlihat penambangan pasir masih menjadi mata pencaharian beberapa warga Bleberan," kata dia. Sebagai pendamping pemanfaat tambang, dia memiliki surat pernyataan terbaru yang ditandatangani oleh sebagian warga RW 7 Dusun Bleberan yang ikut menambang pasir. Dalam surat pernyataan tersebut, warga yang menandatangani surat pernyataan menginginkan agar tambang masih dapat terus berjalan sebagai ladang mata pencaharian. "Seharusnya tidak masalah. Jaraknya juga jauh dari Dusun Bleberan," kata Kuat. (yda/din)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: