Izin Pembangunan Hotel Diminta Selektif

Izin Pembangunan Hotel Diminta Selektif

Sebuah hotel baru di Jalan Gatot Subroto sedang dalam tahap pembangunan. Banyaknya hotel baru di Cilacap, mulai dikeluhkan karena membuat persaingan semakin ketat. NASRULLOH/RADARMAS CILACAP-Perkembangan hotel, khususnya di wilayah eks Kotip Cilacap, mengalami peningkatan tajam 10 tahun terakhir. Hal tersebut membuat kekawatiran para pengusaha hotel lama yang sudah beroperasi terlebih dahulu. "Kami meminta dalam pemberian izin kepada hotel baru, khususnya di Cilacap kota, i pihak terkait bisa lebih selektif," ujar Ketua Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPC PHRI) Cilacap, Amin Suwanto, Rabu (10/10) Dijelaskannya, kemunculan banyak hotel baru di Cilacap membuat persaingan semakin ketat. Cilacap yang letaknya ada diujung selatan, dengan banyaknya hotel akan membuat kesulitan bersaing. Sebab hotel di Cilacap okupansinya sebagian besar bukan dari tamu-tamu wisatawan, tetapi tamu bisnis. Tidak hanya hotel, menjamurnya kos-kosan dan homestay, menurutnya juga banyak berpengaruh terhadap pendapatan hotel yang ada. Di sisi lain, PAD yang riil adalah dari hotel . Kalau kontribusi kos-kosan dan homestay terhadap PAD Cilacap kan belum sejelas kontribusi hotel. PHRI baru melakukan audiensi dengan Komisi B DPRD Kabupaten Cilacap Selasa (9/10). Pada audiensi tersebut, pihaknya diminta untuk bisa memberikan kontribusi yang lebih nyata. Hotel sendiri menurut dia sudah memberikan kontribusi nyata dengan membayar pajak daerah untuk PAD Kabupaten. (nas/din)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: