Droping Air Bersih Masih Berlanjut

Droping Air Bersih Masih Berlanjut

BANTUAN : Warga Desa Bantar Kecamatan Wanareja mendapatkan kiriman bantuan air bersih dari BPBD Kabupaten Cilacap. HARYADI/RADARMAS MAJENANG - Krisis air bersih belum berlalu. Sampai saat ini, kekeringan telah melanda 10 kecamatan di Kabupaten Cilacap. Desa terakhir yang mengajukan adalah Bingkeng di Kecamatan Dayeuhluhur. Kekeringan ini membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap terus melakukan droping bagi warga yang mengalami kesulitan air bersih.Daerah yang disasar sebelumnya sudah mengajukan permintaan bantuan ke pemerintah. Kamis (6/9) kemarin, warga Desa Bantar Kecamatan Wanareja mendapatkan bantuan tersebut. Kepala BPBD Kabupaten Cilacap, Tri Komara mengatakan, pengiriman ke Desa Bantar dilakukan sesuai dengan jadwal yang sudah disusun. "Hari ini (kemarin) ke Desa Bantar," ujarnya melalui Kepala UPT BPBD Majenang, Edi Sapto Prihono. Kekeringan di Desa Bantar dialami 268 keluarga. Mereka berada di Dusun Babakan, terutama di RW 04 dan 14. Mayoritas sumur warga sudah mengering. Demikian juga dengan mata air yang ada di sana. Akibatnya warga harus mencari air di tempat lain. Menurut dia, hujan yang turun sejak awal September belum membawa pengaruh besar bagi persediaan ari bersih warga. Intensitas hujan bahkan masih jauh dari normal hingga belum bisa menambah stok di sumur ataupun mata air. "Sudah hujan, tapi belum cukup," kata dia. (har/din)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: