Di Cilacap, Nilai Rendah Masuk Jurusan Favorit

Fenomena PPDB SMK Negeri di Cilacap CILACAP - Fenomena Nilai Ebtanas Murni (NEM) rendah namun bisa masuk ke SMK Negeri, ternyata tidak hanya terjadi di SMK yang berkecimpung di dunia perteknikan dan industri (Tekim). Di SMKN yang berkosntrasi di bidang bisnis dan manajemen (Bismen) seperti SMKN 1 Cilacap, ternyata terjadi hal yang tidak jauh berbeda. Jurusan Kompetensi Akuntansi yang merupakan jurusan favorit, nilai terendah hanya 17,68. Artinya nilai rata-rata NEM pendaftar hanya 4,4. "Nilai serendah itu baru pertama kalinya bisa masuk ke Akuntansi," ungkap Ketua Panitia PPDB SMKN 1 Cilacap, Bambang Eko Santosa. Padahal menurutnya, Akuntansi merupakan kompetensi yang tidak mudah. Di dalamnya terdapat banyak hitungan yang memerlukan ketelitian dan kecerdasan cukup tinggi dari peserta didik. "Tidak jauh berbeda dengan Matematika," ujarnya. Ketua Panitia PPDB SMKN 2 Cilacap, Mintarso SPd, mengaku prihatin dengan rendahnya nilai pendaftar saat ini yang bisa masuk di sekolah negeri dengan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). Menurut dia, menyikapi hal tersebut, pihak sekolah sebenarnya tidak terlalu sulit dalam melangkah. Karena ketika anak tidak bisa mengikuti maka pilihannya hanya mengulang atau tinggal kelas. "Justru yang kasihan anaknya. Bisa terbebani," ujarnya. Salah satu orang tua siswa, Kristiani mengatakan, dirinya tidak semata-mata mengejar jurusan favorit untuk anaknya dan memasukkan sang putra ke sekolah swasta. Dengan prestasi olahraga yang dimiliki, tidak kalah pentingnya sang anak bisa bersekolah di SMKN. Terlebih setelah mendapatkan penjelasan dari pihak sekolah bahwa peluang bekerja dari semua jurusan di SMKN sama luasnya. Semua kembali kepada kemauan dan seberapa besar keterampilan yang dimiliki anak setelah lulus sekolah. Itu sebabnya, dia menjadi semakin yakin. (yda)

Sumber: