Bangunan RDF Cilacap Molor 22 Persen

Bangunan RDF Cilacap Molor 22 Persen

Terhambat Kesalahan Non Teknis CILACAP - Karena terhambat pada kesalahan non teknis, pekerjaan sipil fisik bangunan RDF sempat molor 22 persen. Sesuai deadline berakhirnya pekerjaan 31 Desember 2017, pekerjaan sipil seharusnya clear 100 persen. Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Cilacap, Kun Nasyiton mengatakan, minus pekerjaan sipil fisik bangunan 22 persen sampai 31 Desember 2017 bukan kesalahan pihak civil works. BELUM LENGKAP : Meski terlihat sudah lengkap, hingga Jumat (9/2) kemarin bangunan sipil RDF masih kurang jembatan timbang.Yudha Iman Primadi/Radarmas Kesalahan yang terjadi, justru pada non teknis. "Itu di luar kemampuan kita," ujarnya. Dia menjelaskan, ada suatu alat bernama plumbing system yang harus dipasang mendahului mesin mobilisasi. Alat itu terhambat di Bea Cukai selama satu bulan. "Ternyata ekspedisinya tidak qualified," ungkap dia.Menurut dia, apabila mesin dipasang lebih dulu sebelum plumbing system, tidak mungkin. Plumbing system butuh pemanas pengering sampah yang harus ditanam di bangunan. "Sekarang sudah tertanam semua," pungkasnya. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: