Warga Kroya Keluhkan Pembongkaran yang Dilakukan PT KAI

KROYA-Warga Kroya mempertanyakan pembongkaran kios di sekitar stasiun Kroya yang tidak diikuti dengan pembongkaran kios di lahan milik PT KAI yang ada di jalan Stasiun Kroya. Padahal, yang mengganggu kepentingan umum justru kios yang ada di jalan Stasiun. Pasalnya, kalau kios yang ada di sekitar stasiun hanya menganggu lingkungan stasiun. Sedangkan kios yang ada di jalan stasiun benar-benar menjadi permasalahan lalu lintas. “Kalau mau adil, seharusnya kios itu juga di bongkar, dan dikembalikan ke fungsinya yakni lokasi steril stasiun Kroya,” kata Slamet (36) warga Kroya. Menurut dia, PT KAI harus seperti perusahan plat merah lainnya. Yakni dengan memberikan kontribusi kepada wilayah sekitar operasi. Setidaknya, ada Coorporate Social Responbility untuk pemberdayaan masyarakat sekitar. “Kalau melihat pembongkaran kios di sekitar stasiun karena alasan tertentu, itu artinya seluruh kios yang tidak pada peruntukannya maka semuanya juga harus dibongkar,” bebernya. Masyarakat, sebutnya, sudah menerima dampaknya. Kemacetan di jalur tersebut. “Mudah-mudahan, kedepan PT KAI juga lebih peduli dengan masyarakat sekitar. Jika sekarang tidak boleh berdagang setidaknya ada program CSR yang untuk pemberdayaan,” ujar dia. Pendapat sama dikatakan Tohirin (39) yang meminta jika memang penertiban, maka seluruh kios yang ada di daerah steril PT KAI harus dikembalikan ke fungsinya. “Apalagi, yang ada di Jalan Stasiun sangat menganggu. Dan yang terganggu bukan kepentingan PT KAI. Namun kepentingan masyarakat, sebab kalau sedang ditutup pintunya macet dan karena banyak parkir kendaraan membuat akses jalan menyempit,”ujar dia. Sementara itu Humas PT KAI Daop V Purwokerto Ixfan Widiantoko saat dihubungi Radarmas, Rabu (7/12) menjelaskan jika pembongkaran kios di depan rumah dinas karena memang menganggu. Atau karena kios tersebut sudah habis masa kontraknya. “Atau mungkin kios tersebut tidak ada kontraknya. Yang jelas bangunan tersebut memang menutupi rumah dinas,”kata dia.(yan)

Sumber: