Gemar Tepok Bulu

    Dikancah perolahragaan dunia, nama Indonesia sangat lekat dengan bulutangkis. Tidak heran apabila cabang olahraga ini begitu populer dikalangan masyarakat. Termasuk, dengan Mauludin, anggota komisi B DPRD Cilacap. Baginya, kegemarannya bermain badminton sudah dilakukan cukup lama. Badminton sudah menjadi rutinitas setelah usai bekerja. Dengan membagi waktu dengan pekerjaan, ia selalu menyempatkan bermain badminton bersama teman-temannya. "Ada tempat khusus yang kita datangi bersama," ujar dia. Pria asal Kroya ini menuturkan, di daerahnya memang tersedia tempat badminton yang diperuntukkan bagi para warga. Ia menyebut setidaknya ada dua tempat langganan yang digunakannya. "Badan kalau jarang main sering kurang nyaman,"imbuhnya. Waktu yang sering ia gunakan yakni di sore hingga malam hari. Waktu dinilai cocok karena kebetulan teman mainnya sudah tidak disibukkan dengan pekerjaan masing-masing. Hari yang dipilih oleh Mauludin adalah dua hari yakni Selasa sore dan Jumat malam. Ia pun ketika bermain, lebih memilih untuk berpartner. Pasalnya lanjut dia, faktor kebersamaan dan keakraban lebih terbangun. "Disitu jadi kadang setelah selesai main menyempatkan untuk ngobrol-ngobrol apa aja,"tutur dia. Momen saat bermain yang paling ia sukai adalah ketika shutlecock mampu ia hempaskan ke area lawan. Ada sensasi tersendiri yang ia rasakan pada saat itu. Hingga terkadang peralatan bermainnya, ia bawa ke kantor. "Saya taruh di bagian tengah atau belakang kendaraan,"lanjut dia. Bahkan ia juga mengajak anak pertama untuk menonton ketika sedang bermain. Hal ini sebagai upayanya untuk mengenalkan olahraga sejak dini kepada anaknya. "Kalau anak memegang raket di rumah, bapaknya sudah tidak ada harapan untuk memegangnya,"kata dia sambil senyum. Sementara atlet nasional yang ia idolakan adalah Taufik Hidayat. Dalam pandangan dia, Taufik sebagai atlet yang sempurna. Drop shoot, dan permainan netnya sungguh berkarakter. "Ia juga sebagai sosok atlet yang cerdas, mampu mengatur ritme permainan,"tandasnya.(rez)

Sumber: