Foto Bertuliskan Terminal KR Putjung Bikin Penasaran Penumpang

Melihat Jejak Nostlagia Terminal Karangpucung Foto kerap menjadi bukti sejarah masa lalu. Dalam foto, terabadikan sebuah tempat, peristiwa penting dan orang-orang tertentu. Dengan foto ini pula, orang bisa bernostalgia dan mengenang melihat masa lampau secara utuh. Seperti yang ada di Terminal Karangpucung. HARYADI NURYADIN, Karangpucung Seorang pria nampak memperhatikan foto lama yang terpampang di dinding depan kantor terminal Karangpucung. Di foto itu terlihat jelas gambar kendaraan lama, dan sejumlah orang yang berdiri di sisi kanan dan kiri. Tepat di samping kanan foto, ada warung dan tergantung tulisan "TERMINAL KR PUTJUNG". Foto itu menggambarkan kondisi terminal tersebut di masa lalu dan sudah terpasang di sana sebulan terakhir. Foto ini dipasang oleh salah satu pemilik warung di terminal tersebut. Tepat di samping foto itu ada pemandangan terminal Karangpucung yang diabadikan setahun lalu. Tentu saja, kondisinya jauh berbeda dibandingkan dengan foto jadul itu. Keberadaan foto ini, seperti dituturkan oleh Supri, salah satu awak bus di sana, merupakan dokumentasi pribadi almarhum Sarwono, mantan Sekretaris Desa Karangpucung. Foto ini diperoleh Supri secara tidak sengaja kala dirinya menjenguk pria itu, sekitar 2 tahun lalu. "Saat itu saya buka-buka album lama dan ternyata ada foto terminal. Lalu saya minta untuk dicetak ulang," katanya. Foto asli ini pertama kali dia bawa ke sebuah studio foto untuk di-scan dan kemudian dia cetak. Hasil scan ini kemudian menyebar ke berbagai pihak. Tidak terkecuali ke pemilik kios di terminal Karangpucung. "Foto ini lama-lama menyebar. Lalu pada nyetak hingga ada yang masang disini," katanya. Waktu pertama kali dipasang, foto ini banyak mengundang perhatian luas dari penumpang dan awak bus. Mereka menikmat foto ini dan menjadi bahan perbincangan. Tidak terkecuali awak bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang berasal dari berbagai daerah. Dan saat puncak liburan natal dan tahun baru lalu, rasa kagum menyeruak diantara banyak penumpang. "Banyak penumpang yang kaget," katanya. Bahkan, katanya ada orang dari luar Karangpucung yang dengan sengaja datang ke sana untuk bisa mendapatkan soft file foto itu. Sayang, orang itu tidak berhasil menemui Supri atau memperoleh keberadaan file dimaksud hingga dia pergi dengan tangan hampa. "Ada orang jauh-jauh kesini nyari file foto. Tapi tidak ketemu saya," katanya. Keberadaan foto ini dianggap sebagai hiburan bagi penumpang setelah menempuh perjalanan yang melelahkan. Mereka rata-rata menyempatkan diri melihat foto itu meski hanya sebentar dan kemudian duduk di kursi terminal. "Bisa jadi hiburan bagi penumpang," kata salah satu petugas Terminal Karangpucung, Junedi. Dia mengatakan, foto ini disadari atau tidak oleh pemasangnya, telah menjadikan terminal ini memiliki daya tarik tersendiri. Terlebih lagi, foto ini memberikan gambaran angkutan darat "jaman baheula". "Ada yang merasa seperti bernostalgia. Seperti awak bus AKAP dari Jawa Barat yang mengaku dulu pernah ikut bus seperti yang ada di foto itu," katanya. (*/ttg)

Sumber: