Suka Nonton Saat Lawan Tangguh

Suka Nonton Saat Lawan Tangguh

    Sekretaris Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, Suparno, mengaku sejak kecil meminati olahraga tenis. Minat itu berawal, sejak ia secara diam-diam suka menonton pertandingan tenis di lingkungan sekitar tempat tinggalnya. Dari kegiatan tersembunyi itu, suatu kali ia didekati seorang pelatih tenis, dan diminta membantu menjadi cadi. "Bermula dari cadi, saya kemudian perlahan-lahan ikut latihan. Rake tenis saat itu masih berbahan kayu, harganya mahal, saja dipinjami secara cuma-cuma" ujarnye mengenang masa kanaknya. Hobi itu, ia akui sempat ia tinggalkan saat menjalani kuliah. Baru ketika bekerja dan ditempatkan sebagai PNS di Cilacap, ia menggeluti tenis sebagai pengisi waktu senggang. Menurutnya, tenis merupakan cabang olahraga yang mengasyikkan, karena tidak hanya mengandalkan kekuatan dan tenaga, tetapi juga ketepatan dalam menerima operan bola dari lawan. "Kalau dihitung sejak di Cilacap, sudah hampir 15 tahun saya menggeluti tenis. Bisa tiga kali dalam seminggu," tuturnya. Pria yang mengidolakan petenis Setiaji dan Atet Wiyono ini, bercerita ia dan teman-temannya kerap bermain tenis di berbagai lapangan di Cilacap. Terkadang mencicipi lapangan tenis di stadion dan indoor Wijayakusuma,  juga pernah di belakang kantor DCKTR . Namun, untuk saat ini, karena memperhitungkan jarak dan waktu, ia memutuskan hanya bermain tenis di belakang kantor DPPKAD saja. "Sudah capek kalau pindah-pindah tempat. Sekarang seminggu juga paling hanya 2 kali. Setidaknya dengan aktivitas diluar seperti ini, bisa menyegarkan kembali pikiran dan menjaga stamina tubuh tentunya. Maklum usia saya juga sudah kepala lima," terangnya santai. Siapa sangka, raket, sepatu dan kostum tenis selalu ia bawa di dalam mobilnya. Hal ini, kata Suparno, memang ia sengaja karena bisa saja sepulang kerja ia langsung bermain tenis. Ke luar kota pun, peralatan untuk memuaskan hobinya tak bisa ketinggalan, karena saat menginap di hotel semisal, ia akan langsung ke lapangan tenis untuk bermain. "Memang sudah hobi, tapi saya lihat musuh juga. Cari lawan yang setara, kalau lawannya lebih unggul saya nonton saja," ujarnya. (ziz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: