Tak Kuat Menanjak, Truk Terguling di Wilayah Pengadegan
MELINTANG: Truk terguling di jalan penghubung Desa Larangan dan Desa Bedagas, kemarin (29/9). Akibatnya ruas Jalan Pengadegan tertutup 3 jam. PURBALINGGA - Ruas jalan penghubung Desa Larangan dan Desa Bedagas di wilayah Kecamatan Pengadegan, tak bisa dilalui kendaraan selama 3 jam, Rabu (29/9). Hal itu terjadi karena truk bermuatan bahan tripleks terguling dan menutup jalan. Kapolsek Pengadegan AKP Susilo mengatakan, truk bermuatan trilpeks dengan nomor Polisi R 1462 HD itu dikemudikan oleh Jafarudin Safdani (27) dengan kenek bernama Safrial (21). Keduanya warga Semarang, dengan satu penumpang. "Berdasarkan keterangan sopir truk, saat melaju di ditanjakan kendaraan tidak kuat kemudian berjalan mundur dan terguling," katanya. Dia menambahkan, tidak ada korban jiwa. Namun truk menutup jalan dan muatannya tumpah perlu dilakukan evakuasi. https://radarbanyumas.co.id/nyalip-pemotor-meninggal-terlindas-truk-di-rawalo/ "Setelah sekira 3 jam melakukan evakuasi, akhirnya truk berhasil evakuasi. Sehingga arus lalu lintas di lokasi kembali normal," tambahnya. Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lapangan, sebelum kejadian truk mengangkut bahan tripleks dalam perjalanan dari Kabupaten Temanggung menuju Desa Bedagas, Kecamatan Pengadegan. Namun, saat melintas di lokasi yang merupakan tanjakan, truk tidak kuat kemudian berjalan mundur dan terguling. Akibat kejadian arus lalu lintas di jalur tersebut sempat mengalami gangguan. Terpaksa dilakukan pengalihan arus agar kendaraan lain melewati jalur lain. Hal itu dilakukan untuk mencegah kemacetan. (tya)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: