Tetap Nekat Meski Sudah Diperingatkan, Satgas Bubarkan Kegiatan di Desa Cendana

DIBUBARKAN: Polisi tengah membubarkan rangkaian kegiatan Festival Cek Sound di Desa Cendana. PURBALINGGA - Kegiatan di Lapangan Desa Cendana, Kecamatan Kutasari dibubarkan tim Satgas Covid-19 Kecamatan Kutasari, Sabtu (4/9) malam. Sebab, kegiatan tersebut melanggar kesepakatan yang telah dibuat panitia dengam Tim Satgas. Kegiatan yang hanya diperbolehkan mendatangkan 30 orang ternyata dihadiri ratusan orang. https://radarbanyumas.co.id/ebeg-belum-pentas-sudah-dibubarkan-di-desa-tumanggal/ Tim yang terdiri dari personel kepolisian, TNI dan Satpol PP dipimpin langsung oleh Kapolsek Kutasari Iptu Tedy Subiyarsono, Danramil Kutasari Kapten Suhadi dan Camat Kutasari Endi Astono. "Meski Purbalingga masuk kategori PPKM Level 3. Namun kegiatan masyarakat yang dihadiri banyak orang belum diperbolehkan. Sehingga dilakukan upaya untuk membatalkan kegiatan," kata Kapolsek Kutasari Iptu Tedy Subiyarsono. Dia menjelaskan, pembubaran kegiatan bermula ketika Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Kutasari mendapatkan laporan masyarakat terkait rencana kegiatan Festival Cek Sound. Kegiatan itu rencananya dilaksanakan di lapangan Desa Cendana. "Petugas mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan. Saat kita datangi di lokasi, sudah dipasang tenda untuk acara yang rencananya digelar Minggu (5/9)," jelasnya. Kemudian dilakukan koordinasi dengan panitia untuk membatalkan acara. Karena acara berpotensi menimbulkan kerumunan dan melanggar protokol kesehatan (prokes). Dari keterangan panitia, kegiatan rencananya akan menghadirkan 40 pemilik sound system. Kapolsek menambahkan, dari hasil koordinasi panitia bersedia untuk membatalkan acara. Namun akan mengganti acara dengan syukuran pada malam hari. Syukuran disepakati hanya dihadiri 30 orang. Serta tidak membunyikan musik menggunakan sound system dan berlangsung maksimal satu jam. "Namun saat kembali dilakukan pengecekan kegiatan festival cek sound yang diganti dengan syukuran, ternyata dihadiri ratusan orang. Sehingga kita lakukan upaya tegas langsung membubarkan kegiatan," tambahnya. (tya)

Sumber: